Kampanye 2019 Ganti Presiden Tak Laku Di Pilkada

Hasil Pilkada serentak 2018 ini banyak dimenangkan oleh calon kepala daerah yang diusung oleh partai politik pendukung Jokowi di Pilpres 2019.


Memandang hal tersebut, Wakil Ketua Umum Partai Hanura Benny Pasaribu mengungkapkan keoptimisannya melihat peluang Jokowi untuk dua periode.

Hasil Pilkada kali ini menurut kami justru memperkuat posisi dan peluang Presiden Jokowi untuk terpilih dia periode," ujar Beny melalui pesan elektroniknya kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (1/7).

Ia membeberkan berdasarkan hasil quick count, sebanyak 80 persen dari 171 daerah dimenangkan oleh calon kepala daerah dan kader yang diusung oleh partai politik pendukung Jokowi.

Kendati kampanye #2019GantiPresiden kerap digaungkan pada pilkada di sejumlah daerah, menurutnya tetap saja hal itu tidak berpengaruh pada kontestasi pilkada.

Itulah sebabnya, kami menilai agak kebablasan jika ada partai atau sekelompok orang yang kampanye ganti Presiden pada saat Pilkada," imbuhnya.

Ia menilai, sesungguhnya pilkada serentak tahun ini pemanasan dan peluang politik untuk 2019 nanti, sehingga pilkada rasa pilpres.

Sesungguhnya warga masyarakat telah memastikan sikapnya untuk menolak adanya kampanye yang tidak etis seperti itu," ujarnya.

Dengan kata lain, ia meyakini bahwa mayoritas warga masyarakat di berbagai daerah telah memilih untuk Jokowi bisa melanjutkan dua periode.

Ini tandanya masyarakat masih ingin masa tugas Presiden Jokowi hingga tahun 2024," pungkasnya.