Sebanyak 87 karya desain mahasiswa Program Studi (Prodi) Desain Komunikasi Visual (DKV) Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) dipamerkan dalam kegiatan "DISKOMVISION".
- Jalan Inklusi Menjadi Sumberdaya Mumpuni Untuk Bangun Negeri
- Uji Coba Binaan KKP Salurkan Makan Bergizi Gratis
- Upaya Melek Literasi Digital Bagi Gen Z
Baca Juga
Kegiatan digelar sejak bulan Maret mengusung tema "Mutualisme", dipusatkan di Gedung Pertemuan Daerah (GPD) Kota Salatiga.
Kepala Departemen Sistem Informasi FTI Prof. Hindriyanto Dwi Purnomo, Ph.D., menerangkan kegiatan DISKOMVISION ini adalah salah satu program unggulan DKV yang telah diselenggarakan selama 16 tahun.
DISKOMVISION merupakan agenda tahunan yang diselenggarakan dalam rangka Dies Natalis Prodi DKV.
"Sebuah program yang luar biasa. Fakultas sangat mengapresiasi kegiatan ini karena telah mewadahi mahasiswa untuk menunjukan kreativitasnya, lalu dipamerkan," kata Prof. Hindriyanto usai saat pembukaan acara, Selasa (21/5).
Sementara, Ketua Program Studi (Kaprodi) DKV Birmanti Setia Utami, S.Sn., M.Sn., berharap melalui kegiatan ini dapat mengembangkan kreativitas mahasiswa dan karya yang dihasilkan dapat menginspirasi para pengunjung.
Selain menampilkan karya-karya inovatif, pameran ini juga menyediakan workshop “Tye Dye with Tinctori” dan “Klinik Desain” di mana pengunjung dapat belajar langsung dari mahasiswa dan dosen mengenai prinsip dan dasar desain.
Tak hanya itu, acara ini juga dimeriahkan dengan berbagai penampilan dari Band The CEFO, Band Tenggara, dan Band The Bajuri.
Dari pantauan, 87 karya desain mahasiswa UKSW berhasil memikat perhatian masyarakat untuk mengunjungi setiap sudut ruangan pameran.
Saat memasuki ruangan pameran, pengunjung disuguhkan dengan karya inovatif berupa board game, video pendek, karya kelas, karya workshop foto katalog hingga produk hasil tugas mahasiswa.
Beranjak dari sudut board game, pengunjung juga bisa masuk ke ruangan playday board game untuk memainkan berbagai game yang dirancang oleh mahasiswa Prodi DKV. Di sisi lain, terdapat ruangan screening film di mana pengunjung bisa menikmati film pendek dan animasi.
Rangkaian acara DISKOMVISION masih akan berlangsung hingga Rabu (22/05) di Gedung Pertemuan Daerah (GPD) Kota Salatiga, gratis dan terbuka untuk umum.
Pameran berlangsung pukul 10.00-21.00 WIB. Selain itu, tersedia puluhan stand Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang menyediakan beragam kuliner.
- Polsek Padamara Tebar Benih Ikan Dan Tanam Sayuran
- Temuan Jenazah Perempuan Di Sebuah Bangunan Kosong Di Gajah Mungkur Masih Belum Terungkap
- Terbaik Se-Jateng! Rekor Baru Keterbukaan Informasi Sukoharjo