Kasum TNI. Letjen TNI Ganip Warsito, didampingi Kepala Pusat Kesehatan (Kapuskes) TNI Mayjen TNI Tugas Ratmono, Pangdam IV Diponegoro, Mayor Jenderal TNI Bakti Agus Fadjari, sidak pelaksanaan vaksinasi personil TNI di Depo Pemeliharaan (Depohar) 50 Pangkalan Udara (Lanud) Adi Soemarmo.
- Kepsek Ingatkan Siswa Bijak Gunakan Gadget di Masa PJJ
- Kawal Hari Buruh, Polres Tegal Pastikan Lalin Lancar
- Bursa Pemilihan Ketum Kadin Jateng, Pengurus Solo Raya Dukung Harry Nuryanto
Baca Juga
Kasum TNI. Letjen TNI Ganip Warsito, didampingi Kepala Pusat Kesehatan (Kapuskes) TNI Mayjen TNI Tugas Ratmono, Pangdam IV Diponegoro, Mayor Jenderal TNI Bakti Agus Fadjari, sidak pelaksanaan vaksinasi personil TNI di Depo Pemeliharaan (Depohar) 50 Pangkalan Udara (Lanud) Adi Soemarmo.
Dalam vaksinasi tahap kedua ini, prioritas sasaran memang untuk institusi pelayan masyarakat, yakni mulai dari pejabat TNI-Polri, seluruh prajurit dan kementerian serta lembaga terkait.
"Sekarang ini sedang memasuki tahap kedua dari program vaksinasi nasional. Yang diprioritaskan para pejabat pelayanan publik. termasuk di dalamnya TNI, Polri, kementerian dan lembaga terkait," ujar Kasum.
Dijelaskan, ada sekitar 1.690 personil TNI di wilayah Jawa Tengah yang mengikuti vaksi. Mereka dari kalangan Badan Pembina Desa (Babinsa) , Bintara Pembina Potensi Maritim (Babinpotmar) TNI AL dan Bintara Pembina Potensi Dirgantara (Babinpotdirga) TNI AU.
"Prajurit yang divaksin merupakan ujung tombak TNI di tengah masyarakat dapat menjadi agen pencegahan, pendeteksian dan penanggulangan terhadap Covid-19 di desa dan lingkungannya," jelasnya.
Vaksinasi diharapkan target untuk herd immunity atau kekebalan kelompok dapat terealisir di lingkungan TNI. Nantinya setelah mendapatkan vaksinasi para prajurit selain bertugas sebagai penegak disiplin protokol kesehatan, para prajurit TNI tersebut juga dapat membantu pemerintah untuk melaksanakan tracing Covid-19 di tengah masyarakat.
"Pastinya sebelum personil TNI yang diterjunkan ke masyarakat untuk membantu trading, para Babinsa, Babinpotmar dan Babinpotdirga diberi pelatihan menjadi tracer Covid-19," tandasnya.
Kasum TNI menambahkan, secara bertahap prajurit TNI tersebar di seluruh Indonesia sekitar 490 ribu bakal di vaksin.Ini salah satu taktik (upaya) TNI untuk menuntaskan vaksinasi covid 19," imbuhnya.
Kasum juga menyampaikan terima kasih kepada Kemenkes, Dinas Kesehatan Pemkab Karang Anyar, Lanud Adi Soemarmo, Depohar 50, Kesdam IV/Diponegoro dan Korem 074/Warastratama Surakarta yang mendukung penuh sepenuh pelaksanaan vaksinasi. [sth]
- H-1 Natal Jadi Puncak Kepadatan Arus Nataru, Jalur Pantura Semarang-Demak Tergenang Rob Tinggi
- Bawaslu Batang Rekrut Ratusan Pengawas Kelurahan/Desa (PKD) untuk Pilkada 2024, Ada Perpanjangan?
- Panglima TNI Pantau Langsung Prosesi Kirab dan Cek Media Center Pernikahan Kaesang-Erina