Korban keracunan makanan saat acara PKK di Kelurahan Jomblang, Candisari, Semarang, sampai saat ini masih ada beberapa orang berada di rumah sakit. Meski belasan warga sudah boleh pulang dan diizinkan pihak rumah sakit setelah kondisinya telah baik.
- Dua PWI Siap Rekonsiliasi Demi Kebaikan Pers Indonesia
- Main Di Waduk Jatibarang, Dua Orang Anak-anak Di Bawah Umur Tewas Tenggelam
- Tabrakan Mobil Pajero Dan Vario Di Jalan Madukoro, Pengendara Motor Tewas
Baca Juga
Humas RS Roemani Muhammadiyah Semarang, Sigit Budiarto menjelaskan pihaknya merawat belasan pasien datang ke rumah sakit mengeluhkan gejala sakit perut dan diare. Namun, setelah dirawat beberapa pasien sudah tidak mengalami gejala tertentu sehingga boleh pulang.
"Para pasien yang datang mereka mengeluhkan gejala mual-mual dan diare, hampir sama gejalanya. Tetapi, tidak datang ke rumah sakit bersamaan, dalam tiga hari antara tanggal 4-7 kita menerima beberapa pasien keluhan mengalami keracunan makanan warga Jomblang," kata Sigit, Minggu (09/06).
Pasien rawat inap keracunan menjalani perawatan di RS Roemani usianya bervariasi, mulai anak-anak, remaja, dan juga dewasa. Setelah mendapatkan perawatan, beberapa pasien dibolehkan pulang pihak rumah sakit.
Gejala dirasakan pasien belasan itu, kata Sigit, mirip seperti demam, sakit perut, mual dan muntah, serta diare.
"Kita izinkan beberapa pasien kemarin pulang. Hari ini kemungkinan ada lagi pasien boleh pulang. Gejala keracunan beberapa pasien dirawat hampir sama, mual, pusing, muntah, dan sakit perut," terang Sigit.
- PON XXI: Jateng Sumbang Dua Medali Perunggu Dari Drumband
- Jelang Pilkada 2024, Polres Wonosobo Gelar Patroli Skala Besar
- PHK Massal Ribuan Buruh Di Jawa Tengah