Aksi jalan Jalan Sehat Warga Solo Untuk Indonesia Berdaulat yang tetap berjalan meriah mesti batal dihadiri Neno Warisman dan Ahmad Dani. Ribuan masyarakat dari sejumlah daerah di eks Karesidenan Surakarta, yakni Sukoharjo, Boyolali, Klaten, Sragen Wonogiri dan Karanganyar memadati kawasan Gladag Solo.
- Partisipasi Warga Pati Pada Pilkada Anjlok Dibanding Pileg dan Pilpres
- Paryono : Jaga Netralitas ASN dan Kades Saat Pilkada
- Rakyat Mulai Tak Percaya Jokowi, Gerindra Optimis Prabowo Menang
Baca Juga
Sejak pukul 06.00 WIB, terlihat peserta sudah hadir dan mengikuti acara jalan sehat dengan rute Gladag, BI, Mangkunegaran, Keprabon, dan kembali ke Gladag. Dengan rapi mereka berjalan mengelilingi rute jalan sehat.
Ketua Panitia jalan sehat Dadyo Hasto Kuncoro sebut, peserta jalan sehat ini diikuti lebih dari 50 ribu peserta. Dan antusias warga sangat positif.
Sebelumnya panitia sudah membuat peraturan yang harus ditaati para peserta. Diantaranya dilarang membawa dan mengenakan atribut berbau politik, dilarang membawa senjata tajam, menjaga ketertiban, keamanan, kebersihan serta keamanan.
"Ada lebih dari 50 ribu lebih peserta. Para peserta memang kita wajibkan untuk menjaga kesopanan, kebersihan, kemudian tidak boleh membawa atribut parpol, menjaga ketertiban, keamanan, kebersihan dan dilarang merusak fasilitas umum," ujarnya, Minggu (9/9)
Terkait ketidakhadiran dua tokoh yakni Ahmad Dhani dan Neno Warisman, Kuncoro sampaikan jika mereka telah mengkonfirmasi sejak Kamis lalu. Ahmad Dani batal hadir karena ada kesibukan di Surabaya. Sedangkan Neno batal hadir demi kondusifitas Kota Solo.
"Ahmad Dhani, beliau harus mempersiapkan kasusnya di Surabaya, sedangkan bunda Neno, setelah tahu kehadiran beliau Solo nanti dikhawatirkan bisa mengganggu kondusifitas, keamanan dan kenyamanan warga terganggu. Dengan berat hati beliau memutuskan untuk tidak hadir di Solo," tuturnya.
Salah seorang peserta jalan sehat dari Sangkrah Pasar Kliwon, Yuni, mengaku sengaja mengikuti kegiatan tersebut karena kupon yang dibagikan hadiahnya banyak. Siapa tahu dirinya nanti bisa mendapatkan salah satu hadiah doorprizenya.
"Siapa tahu ada rejekinya di sini, syukur-syukur dapat tiket umroh gratis," ucapnya.
Sementara itu aparat keamanan dari Polda Jawa Tengah, TNI maupun pengamanan dari Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (KOKAM) terlihat berjaga di sepanjang lokasi jalan sehat.
- Elektabilitas Gerindra Terpuruk Jika Prabowo Batal Nyapres 2019
- Pilgub Jateng, Ribuan Relawan Siap Menangkan Sudirman- Ida
- Pilwakot 2024, KPU Kota Pekalongan Siap Terima Pendaftaran Calon Peseorangan