Pembonceng Motor Tewas Tersenggol Truk Boks

Kecelakaan maut kembali terjadi di jalur Pantura Kendal tepatnya di depan SPBU Brangsong di Desa Rejosari, Kecamatan Brangsong, Rabu (9/3/2022).


Kecelakaan tersebut melibatkan dua sepeda motor berplat nomor polisi H-5889-AAD dan H-4458-U dengan truk boks bernomor polisi R-8253-AT.

Akibat kecelakaan tersebut, salah satu pembonceng sepeda motor tewas di lokasi kejadian dengan luka parah di bagian kepala.

Korban tewas diketahui bernama Ahmad Kohari (37) warga kecamatan Ringinarum

Salah seorang korban selamat, Aviv (30) mengatakan, saat kejadian dirinya berboncengan dengan korban Ahmad dari arah barat menuju Semarang untuk berangkat bekerja.

"Saya dan Ahmad dari arah barat menuju arah Semarang mau kerja. Saat itu kecepatannya ya ngga terlalu kencang," kata Aviv

Dari arah bersamaan, muncul sepeda motor dari arah kiri berusaha menyalip hendak ke kanan.

Aviv kaget dan tidak bisa menguasai sepeda motornya sehingga berusaha mengeremnya.

"Saat saya melaju ada sepeda motor lain vario, pengendaranya dari sebelah kiri terus nyalip motor saya ke arah kanan. Saya kaget terus saya rem," jelasnya.

Sepeda motor yang dikendarai Aviv dengan berbomcengan Ahmad kemudian oleng ke kanan dan jatuh ke kiri.

Sementara korban Ahmad jatuh disebelah kanan, dalam waktu bersamaan dari arah belakang muncul truk boks yang dikemudikan Purnanto warga Jatisrono Wonogiri.

Tubuh Korban Ahmad tersenggol badan truk boks dan terpelanting ke jalan.

"Karena saya kaget dan saya rem, motor sempat oleng ke kanan dan kemudian jatuh ke sebelah kiri. Saya juga jatuh ke kiri tapi teman saya ke kanan terus tubuhnya kena truk boks dan tubuhnya terpelanting ke kiri," terangnya.

Saksi lain, Sovi Kurniawan (35) mengatakan, pembonceng Vixion tersenggol badan truk boks yang melaju di belakangnya.

"Yang tewas itu yang bonceng motor Vixion. Kalau dua perempuan yang naik motor Vario dan laki-laki yang kendari Vixion selamat," katanya.

Jenazah korban dibawa ke RSUD dr Soewondo untuk ditangani lebih lanjut.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Kendal, Iptu Aris Krismanto mengatakan masih melakukan pemeriksaan terhadap sopir truk box dan pengendara motor yang memboncengkan korban serta pemgendara motor lainnya.

"Saat ini kami masih periksa dan meminta keterangan sopir truk, pengendara motor yang boncengin korban dan pengendara motor lainnya," kata Kanit Gakkum Satlantas Polres Kendal Iptu Aris Krismamto.

Hingga kini, kasus kecelakaan ini masih dalam penanganan Satlantas Polres Kendal.

"Kami masih menyelidiki dulu kasusnya agar tahu kronologisnya seperti apa," pungkasnya.