PPKM Level 4, BOR Diatas 80 Persen, Gerakan Salatiga Di Rumah Saja Dilanjutkan

Walikota Salatiga, Yuliyanto/net
Walikota Salatiga, Yuliyanto/net

Kota Salatiga berada di level 4, dengan bed occupancy ratio (BOR) diatas 80 persen di masa perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang dilaksanakan hingga 25 Juli 2021.


Dengan kondisi itu, Wali Kota Salatiga Yuliyanto memastikan jika Gerakan Salatiga Di Rumah Saja akan diteruskan.

"Dengan kondisi Salatiga saat ini berada di level 4, dengan BOR Diatas 80 persen itu berarti Gerakan Salatiga Di Rumah Saja akan kita diteruskan," tandas Wali Kota Salatiga Yuliyanto, Kamis (22/7).

Ia menjelaskan, peningkatan BOR yang melonjak tajam memang dipicu tingginya sumbangsih dari warga tetangga. Sehingga, ia mengklaim tidak sepenuhnya adalah warga Salatiga.

Tercatat, dari jumlah pasien yang menjalani perawatan di rumah sakit, hanya 30 persen saja yang asli warga Kota Salatiga.

Sementara ketersediaan bed isolasi RS se-Kota Salatiga melayani pasien luar kota, tidak hanya pasien dari warga Salatiga.

Namun, siapa pun yang menjalankan perawatan di Salatiga Yuliyanto memastikan harus ditangani serius dan sembuh.

"Tidak peduli ber-KTP mana, yang pasti semua harus sembuh, harus sehat semuanya," ungkapnya.

Ia menambahkan, dengan indikator tersebut, tentu saja Kota Salatiga tidak akan bisa turun ke Level 3 dan seterusnya karena RSUD milik Pemerintah Kota Salatiga BOR-nya saja di atas 80 persen.

"Kita kan juga tidak mungkin menolak pasien, kalau ada yang sakit tentu harus mendapat perawatan agar bisa segera sembuh, tidak memandang asal pasien," paparnya.