Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Ikatan Cendekiawan
Muslim Indonesia maupun organisasi kemasyarakatan Islam ikut berperan
menjaga persatuan, persaudaraan dan kerukunan di tahun politik.
- Kader Muda Muhammadiyah Melalui Laskar Matahari Mantap Dukung Rober-Adhe
- Poros Ketiga Diramal Muncul Setelah Jokowi Atau Prabowo Umumkan Cawapres
- Pasca Debat, Pertarungan Antar Jenderal di Jateng Makin Panas
Baca Juga
"Tadi sudah disampaikan juga oleh ketua umum ICMI bahwa negara ini sudah majemuk. Negara ini berbeda-berbeda, warna-warni baik suku, ras, agama, adat dan tradisi yang memiliki bahasa daerah dan semuanya itu berbeda-beda," jelasnya saat pembuka Silaknas ke-28 ICMI di Bandar Lampung, Kamis malam (6/12) dikutip dari Kantor Berita Politik
Jokowi mengatakan, baik ICMI maupun ormas-ormas Islam memiliki peran sangat sentral di bidang politik menjelang Pemilu dan Pilpres 2019. ICMI bisa memberikan pencerahan-pencerahan terutama kepada masyarakat mengenai pentingnya kerukunan, persatuan, dan persaudaraan.
"Peran-peran seperti itu
yang kita harapkan dan bisa menjelaskan secara gamblang betapa
pentingnya persatuan, persaudaraan dan kerukunan di antara kita,"
ujarnya. 
- Catatan Simulasi Pencoblosan di TPS 02 Randuacir Salatiga, KPU Nilai Belum Sempurna, Bawaslu Singgung Antisipasi Pemilih Luar Kota
- Komunikasi Sambal Terong Ala Ganjar Pranowo Saat Sowan Abah Suyuthi
- Gandeng Belinda, Samani: Kami Satu Paket!
