PSIS Semarang berhasil menumbangkan Bhayangkara FC dengan skor 3-1 dalam laga perdana BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Jatidiri, Senin (3/7/2023), malam.
- SMA 11 Semarang Jadi Finalis Grand Final AXIS Nation Cup 2023
- 29 Atlet Perparpeda dan Popda Mendapatkan Penghargaan dari Bupati Demak
- Olahraga di TLJ Semarang, Masyarakat Manfaatkan Waktu Luang Sore dan Akhir Pekan
Baca Juga
Dengan kemenangan itu, Laskar Mahesa Jenar berhasil mematahkan rekor tak pernah menang melawan tim berjulukan The Guardians tersebut.
Bhayangkara FC sempat unggul melalui gol M. Ragil pada menit ke-26'. Memasuki menit akhir babak kedua, 3 gol balasan PSIS dicetak oleh Carlos Fortes menit ke-86', Gali Freitas dan Boubakary Diarra pada menit injury time.
Pelatih PSIS, Gilbert Agius mengaku bangga akan perjuangan para pemainnya dalam meraih poin di laga perdana BRI Liga 1 musim 2023/2024 ini.
"Ini adalah kemenangan penting PSIS untuk menatap pertandingan selanjutnya. Hasil positif ini adalah bukti nyata para pemainnya dalam berjuang dan yakin kemenangan bisa diraih," ungkap Agius usai pertandingan.
Menurutnya para pemain yang dipercaya turun ke lapangan laga malam ini juga paham gaya permainan yang diinginkannya.
“Saya sangat yakin sama seluruh pemain, memang setelah kebobolan kita harus yakin dan percaya kita bisa memenangkan pertandingan. Ditambah seluruh pemain bisa menjalankan instruksi yang diberikan,” paparnya.
Ia menyebut bahwa pertandingan ini menjadi sangat berharga karena Laskar Mahesa Jenar untuk pertama kalinya bisa mengalahkan Bhayangkara FC.
"Pada babak kedua, pergantian yang dilakukan sangat berpengaruh dalam meraih kemenangan ini. Memang fokusnya di tim. Di babak kedua kita masukan Lutfi itu sangat berpengaruh dan terbukti kemenangan bisa kita raih,” ujarnya.
Sementara, salah satu pemain PSIS, Septian David Maulana mengucapkan syukur atas kemenangan perdana di hadapan para pendukung. Ia mengaku laga perdana lebih sulit namun timnya bisa meraih hasil positif dari kerja keras.
“Alhamdulillah pertandingan pertama di kandang tiga poin, memang biasanya pertandingan pertama agak sedikit susah tapi yang dikatakan coach kita harus percaya dan di babak kedua mental kita lebih percaya diri,” tambah David sang kapten PSIS.
Diketahui, kemenangan ini sekaligus menjadi momen manis debutnya Gali Freitas dan Boubakary Diarra.
Gali yang menjadi pemain pengganti mampu memaksimalkan kesempatannya hingga mencetak gol debutnya.
Sedangkan Diarra yang bermain full juga mampu mencetak gol pertamanya dari bola rebound tendangan bebas Septian David.
Pelatih Bhayangkara FC Emral Abus mengakui kekuatan PSIS Semarang.
Meski demikian, ia sangat mengapresiasi para pemainnya yang mampu berjuang mempertahankan keunggulan hingga menit 85.
“Melihat pertandingan sangat berkualitas, hasil sudah kita tahu Bhayangkra cukup bermain baik dari awal sampai 85 bisa mempertahankan keunggulan. Lalu terjadi corner kick PSIS bisa membalas kemudian menit berikutnya counter attack dan menit terakhir skema frekick,” ujarnya usai pertandingan.
Namun, para pemain, menurutnya, sudah bermain bagus dan sesuai dengan instruksi.
“Anak-anak bermain bagus sudah sesuai dengan instruksi dan plan, namun memang di menit terakhir kita kecolongan dan skor terbalik. Namun, itulah pertandingan,” ucapnya.
Sementara, pemain The Guardians, Reza Kusuma mengaku, dia dan rekan-rekannya sudah melakukan yang terbaik.
"Kami sudah melakukan yang terbaik, sudah melakukan apa yang diinstruksikan pelatih. Namun, malam ini kami kurang beruntung. Semoga kedepan akan lebih baik," pungkasnya.
- Kota Semarang Juara Umum Porprov Jateng Pati Raya 2023
- Abon, Kremes Hingga Keripik Dibawa Atlet Indonesia ke Paralimpiade Paris 2024
- Jamu Madura United, PSIS Takluk 0 : 2 Tanpa Balas