Salatiga Luncurkan Surat Ijin Praktek Online Bagi Tenaga Kesehatan

Satu lagi kemudahan menggunakan aplikasi diluncurkan Pemkot Salatiga, khususnya bagi para tenaga kesehatan dalam mengurus Surat Ijin Praktek (SIP).


SIPOLNAKES, Surat Ijin Praktek Online Tenaga Kesehatan sebagai upaya meningkatkan kualitas layanan perijinan.

"Aplikasi ini dilengkapi dengan kanal aduan dari para tenaga kesehatan sebagai user untuk menyampaikan kesulitannya dan permasalahannya dan harus direspon cepat," kata Penjabat (Pj) Wali Kota Sinoeng N Rachmadi usai meluncurkan aplikasi SIPOLNAKES, Rabu (16/11). 

Sinoeng sangat mengapresiasi ide aplikasi SIPOLNAKES. Sistem Surat Ijin Praktek Online bagi Tenaga Kesehatan ini dianggapnya salah satu upaya meningkatkan kemudahan para tenaga kesehatan dalam mengurus SIP. 

Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan dan Sumber Daya Kesehatan sekalogus Project Leader SIPOLNAKES Suparli, SKM, M.Kes menerangkan, sistem ini juga dilengkapi dengan notifikasi kepada para tenaga kesehatan. 

"Sehingga, ketika masa berlakunya  SIP sudah habis dan SIP yang kadaluwarsa akan bisa dicegah dan dihindari," ujar Suparli menjelaskan. 

SIPOLNAKES juga merupakan bentuk respon cepat Pemerintah Kota Salatiga terhadap tindak lanjut hasil Pembahasan Koordinasi Supervisi KPK, dalam upaya mengoptimalkan peran Perizinan Terpadu Satu Pintu. 

Adanya aplikasi SIPOLNAKES menjawab sekaligus sesuai ketentuan segala jenis perizinan dan non perizinan yang merupakan layanan publik harus dilakukan melalui Mal Pelayanan Publik (MPP).

Secara gamblang ia membeberkan unsur kebaruan dari layanan ini. Diantaranya, dalam hal Pemberkasan dilakukan secara digital. 

Begitu juga ketika Penandatanganan SIP dilakukan secara elektronik dan SIP dapat terbit pada saat dokumen sudah diupload dinyatakan lengkap dan diverifikasi Tim. 

"Tak hanya tiga hal tersebut. Yang terpenting ada notifikasi melalui whatsapp (WA) kepada setiap tenaga kesehatan yang akan habis masa berlakunya," imbuhnya.  

Aplikasi ini juga diakui turut mendukung upaya pengurangan penggunaan kertas sehingga secara langsung bisa mengurangi volume sampah yang dihasilkan dari birokrasi pemerintahan.

Dia mengharapkan, melalui SIPOLNAKES pelayanan SIP bisa mudah, cepat, akuntabel, bebas gratifikasi dan SIP kadaluwarsa tidak ditemukan lagi.  "Karena akan berdampak pada administrasi dan hukum," pungkasnya.