Kesuksesan serial di Netflix Gradis Kretek mendorong penonton menunggu kelanjutan sekuel.
- Biznet Festival Solo 2024 Dimeriahkan Penampilan Shaggydog Hingga Endank Sukamti
- Pemkot Magelang dan PPMKI Gelar Rally Mobil Kuno
- Bermain di Luar Kini Nir Khawatir
Baca Juga
Sha Ine Febriyanti memainkan karakter Roemaisa, ibunda dari Dasiyah atau Jeng Yah (dimainkan Dian Sastrowardoyo) membocorkan kemungkinan season 2.
“Aku denger ada sebentar lagi, mudah-mudahan bener ya di-shoot sebentar lagi,” ujar Ine saat menghadiri talkshow bertajuk ‘Road to JAFF 18th: Roadshow Semarang’ di Rumah Po Han, Sabtu (18/11).
Ine berhasil menghidupkan Roemaisa berhasil mendulang rasa geram penonton karena terlalu mengatur kehidupan anaknya. Keberhasilan dan pujian serial lima episode tersebut tak lepas dari sosok Kamila Andini dan Ifa sebagai sutradara.
“(Series Gadis Kretek) menarik ya, ini kan disutradari oleh salah satu sutradara yang terbaik juga, Kamila Andini dan Ifa,” bebernya.
Dia mengingat proses produksi Gadis Kretek karena memiliki persiapan panjang dan mewah.
“Ada kemewahan dari segi waktu, materi, pemainnya juga bagus, naskahnya kuat, dananya gede, jadi kaya semuanya di-support,” kata Pemenang Piala Citra 2023 kategori Pemeran Utama Perempuan.
Capaian itu membuat namanya semakin diperhitungkan di dunia perfilman tanah air.
“Saya bahagia sekali, karena memang perjalanan panjang, nominasi sudah tiga kali. Saat ini saya dapet kesempatan itu dan saya bersyukur, terima kasih kepada juri FFI yang kemarin memilih saya,” kata dia.
Berbagai peran atau karakter telah ia coba dan ia pun mengungkapkan bahwa ia selalu tertarik pada tawaran-tawaran yang tak biasa.
"Melihat antusias yang begitu luar biasa hari ini, dan proses diskusi berjalan mengalir membuat saya ikut antusias juga untuk membagikan pengalaman saya. Sebagai seorang aktor, pastinya akan banyak tawaran atau bahkan pilihan yang bisa kita ambil. Selama ini, pengalaman saya, saya sangat menyukai dan menerima tawaran peran yang menantang. Misalkan tawaran di film Nay, di mana saya di situ harus bermain sendiri, dan bagaimana cara saya mendeliver (menyampaikan) script yang menjadi pertaruhan, bagaimana caranya penonton nggak boleh ngantuk. Sebagai aktor kita harus bisa menjadi satu dengan karakter yang kita mainkan, dan mencari apa yang membuat kita senang melakukannya. Misalnya, kita suka karakter yang menantang, cari hal tersebut, jadi kita bisa dengan lepas membawakan peran," kata pemeran Bu Prani di film Budi Pekerti.
Menurut dia, mengadakan acara diskusi seputar perfilman seperti ini memang banyak dibutuhkan. Selain itu, untuk berbagi ilmu serta bisa menjadi sumber untuk munculnya bakat-bakat baru di dunia seni peran.
Keseruan di dua sesi diskusi dilanjutkan dengan pemutaran film-film pendek. Pemutaran film ini ditutup dengan diskusi menarik seputar film-film telah ditonton. Berlangsung dengan meriah, kesuksesan acara ini sejalan dengan harapan Bioskop Online menghadirkan roadshow ini sebagai wadah bagi para pencinta film, pembuat film, dan praktisi industri kreatif di seluruh Indonesia untuk berkumpul, berbagi pengalaman, serta mendiskusikan isu-isu terkini dalam perfilman.
President of Bioskop Online, Ajeng Parameswari mengatakan, tujuan dari hadirnya roadshow ini adalah untuk berbagi pengetahuan tentang narasi film bersama dengan pegiat film daerah, khususnya di Semarang.
"Dan kami sangat senang, di roadshow penutup ini, antusiasme peserta sangat tinggi, dapat dilihat dari acara tanya jawab yang terus bergulir. Harapannya ini bisa memantik para pegiat dan penikmat film tanah air agar selalu bisa berkarya dan mendukung film karya Indonesia. Tak hanya itu, Bioskop Online juga ikut aktif untuk mendukung karya-karya filmmaker dengan memutarkan film-film karya filmmaker lokal," kata dia.
Oleh sebab itu, road show ini juga tengah menayangkan film-film berasal dari Semarang. Sebagai Rumah Sinema Indonesia, Bioskop Online memberikan akses pemilik karya berkualitas untuk mendapatkan kesempatan yang sama dalam mendistribusikan filmnya.
- Tiga Tips Siapkan Liburan Menyenangkan Bersama Anak
- ZAP Premiere Perkenalkan Dua Perawatan untuk Perempuan Paruh Baya
- Hotel iBis Semarang Simpang Lima Ajak Tamu dan Warga Sekitar Jadi Pendonor Sukarela