Smartfren Peroleh Tambahan Frekuensi untuk Tingkatkan Layanan di Luar Jawa

Smartfren memperoleh tambahan alokasi spektrum di frekuensi 2,3 GHz untuk meningkatkan kualitas telekomunikasi di sejumlah wilayah di luar Pulau Jawa.


President Director Smartfren, Merza Fachys mengungkapkan, Smartfren semakin optimal setelah selesai penataan ulang frekuensi dan adanya alokasi spektrum tambahan ini.

“Selain itu masyarakat juga bisa menikmati kualitas yang lebih baik dari mana pun mereka berada,” terang dia dalam siaran rilisnya, Jumat (28/4).

Adapun alokasi frekuensi berlaku di seluruh Pulau Sumatera, Kepulauan Riau, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Bali, Lombok, Nusa Tenggara, Maluku dan Papua.

“Smartfren juga telah melakukan sejumlah inisiatif lain guna meningkatkan kualitas layanan telekomunikasi. Salah satunya adalah dengan memacu proses fiberisasi atau pemasangan serat optic untuk menyambut era 5G,” terang dia.

Fiberisasi ini, lanjut dia, merupakan teknologi harus diimplementasikan guna meningkatkan kapasitas layanan telekomunikasi, terutama di wilayah-wilayah yang trafik datanya tinggi.

“Smartfren pun terus meningkatkan coverage, antara lain dengan penambahan sejumlah total 4.000 BTS di seluruh wilayah operasionalnya,” terang dia.