DPP PKS menilai Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto setia dengan kesepakatan awal, yakni menggandeng kader PKS menjadi cawapres Prabowo.
- Elektabilitas Airlangga Masih Kurang Menggembirakan
- Parpol Dibiayai Negara, Rakyat Mesti Ikut Sejahtera
- Beberkan 3 Program, Fauzi Fallas Didukung Nasdem hingga Relawan Yoyok Riyo Sudibyo untuk Pilbup Batang 2024
Baca Juga
Anggota Majelis Syuro PKS, Tifatul Sembiring menegaskan pihaknya tidak akan menerima keputusan apapun selain memasangkan Prabowo Subianto dengan kader PKS.
Menurutnya jika PKS hanya sebagai tim pendukung, maka pihaknya akan keluar dari koalisi dan memilih jalan sendiri.
"Kalau kami hanya disuruh dukung-dukung, jadi penggembira dalam Pilpres ini saja, mungkin Kita lebih baik jalan masing-masing saja," ujar Tifatul Sembiring di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat seperti dikutip Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (10/7).
Tifatul optimis di akhir pendaftaran Pilpres 2019, Partai Gerindra terutama Prabowo Subianto akan memilih kader PKS sebagai cawapres.
"Jadi sesuai dengan kesepakatan awal dengan Gerindra kita tetap masih mencalonkan Pak Prabowo berpasangan dengan cawapres dari PKS. Itu ga bisa ditawar-tawar, Cawapres harus dari PKS, tapi sejauh ini Pak Prabowo masih komitmen dengan PKS," pungkasnya.
- KPU Kota Semarang Pastikan Penghitungan PPK Tidak Ada Kendala
- Belum Ada Aturan Presiden Lantik Walikota dan Bupati
- Bos PO Haryanto ‘Turun Gunung’, Deklarasikan Samani-Belinda Menang di Pilkada Kudus