KPU Kota Semarang Pastikan Penghitungan PPK Tidak Ada Kendala

Proses Rekapitulasi Hasil Pemilu 2024 Saat Ini Sampai Tahap Penghitungan Tingkat PPK Di Seluruh Kecamatan Kota Semarang, Minggu (17/02). Foto: Dicky A Wijaya/RMOLJateng
Proses Rekapitulasi Hasil Pemilu 2024 Saat Ini Sampai Tahap Penghitungan Tingkat PPK Di Seluruh Kecamatan Kota Semarang, Minggu (17/02). Foto: Dicky A Wijaya/RMOLJateng

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Semarang memastikan penghitungan suara hasil Pemilu 2024 yang sampai rekapitulasi tingkat Panitia Pemungutan Kecamatan (PPK) tidak ada kendala proses. Tahapan ini paling menentukan dalam proses rekapitulasi penghitungan KPU tingkat kabupaten dan kota. 

Ketua KPU Kota Semarang, Henry Casandra Gultom, menjelaskan, proses penghitungan di tingkat PPK jika sudah selesai akan dilanjutkan proses rekapitulasi hasil Pemilu di tingkat KPU Kota Semarang.

Proses di PPK pada Pemilu ini menggunakan metode penghitungan manual serta mencocokkan data laporan dari seluruh TPS di kecamatan. 

"Data hasil penghitungan yang masuk di sistem kita cocokkan dengan hasil penghitungan manual. Jika ada yang tidak cocok, akan dilakukan penghitungan ulang memastikan data valid. Karena tahap ini sudah final hasilnya ya, setelah itu ke tingkat KPU Kota sudah tinggal rekapitulasi data di sistem online," jelas Nanda, Minggu (18/2). 

Keseluruhan prosesnya masih sama dengan di TPS, kata Nanda sapaan Henry, penghitungan suara di PPK kecamatan juga melibatkan para saksi yang melihat rekapitulasi dan ketika selesai mereka menandatangani sebagai pengesahan. 

Data hasil rekapitulasi yang dianggap sudah sesuai dan benar di input ke dalam sistem online KPU untuk proses rekapitulasi tingkat selanjutnya KPU Kota. 

"Tahap kedua di tingkat PPK ini sebenarnya untuk mencocokkan atau verifikasi hasil penghitungan TPS. Jadi, tidak ada lagi penghitungan ulang data di tahap akhir KPU Kota Semarang, karena masuk sistem semuanya. Sehingga tinggal menghitung presentase perolehan suara masing-masing calon. Tapi, memang demi memastikan kebenaran data proses di PPK lama dan berhari-hari, kita sangat teliti dan hati-hati sebelum menginput data," kata Nanda.