Tiga Pelajar Tewas dalam Kecelakaan Maut di Sukoharjo

Tiga siswa SMPN 1 Jumantono menjadi korban kecelakaan lalu lintas terjadi di Jl. Umum Mulur-Jumapolo tepatnya di depan Warung Ateng Ds. Balesari RT 02/2 Kelurahan Mulur, Bendosari, Sukoharjo.


Kecelakaan mengakibatkan ketiganya meninggal dunia terjadi pada Senin (21/8) pukul 20.15 WIB. Mereka adalah Satria Surya Pradana dan Rafi yang merupakan siswa kelas 9B, dan ketiga adalah Fahri, kelas 9H SMPN 1 Jumantono. 

Sementara itu satu korban lagi, atas nama Hildan (kelas 8 G) hingga kini masih kritis dan dirawat di RSUD Sukoharjo. 

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Karanganyar, Yophi Eko Jatiwibowo saat bertakziah ke rumah duka dan mengucapkan rasa bela sungkawa kepada tiga siswa SMP Negeri 1 Jumantono.

"Tadi takziah kesana dan salat gaib untuk mendoakan ketiga korban meninggal dan satu lagi sedang menjalani perawatan  intensif di rumah sakit. Salat gaib ini diikuti seluruh siswa di sekolah tersebut," ucap Yophy, Selasa (22/8). 

Dia menambahkan, ketiganya merupakan siswa berprestasi di sekolah tersebut. 

Kronologi kejadian menyebutkan, mereka rencananya akan mengikuti turnamen futsal di daerah Jumapolo. Kegiatan tersebut bukan kegiatan sekolah, namun acara pribadi.

"Namun, belum sampai di tempat tujuan, mereka mereka terlibat lakalantas di kawasan Mulur, Sukoharjo," pungkasnya.

Laka maut melibatkan mobil Daihatsu Grandmax AD 1618 MT dikemudikan Shopyan Fidraus Alamsyah, warga Dukuh, Sukoharjo. 

Dari arah berlawanan melintas Hildan saat itu  berboncengan dengan Rafi. Sedangkan sepeda motor Yamaha Mio AD 3363 TZ ditumpangi Fahri berboncengan dengan Satria. 

Saat di lokasi kejadian, diduga pengemudi Daihatsu Grandmax melaju terlalu ke kanan hingga akhirnya menabrak dua sepeda motor dinaiki empat pelajar SMP Negeri 1 Jumantono tersebut.