Truk Kontainer Tabrak Sepeda Motor, Dua Orang Pelajar Tewas di TKP

Diduga karena rem blong, Truk Kontainer dengan Nomor Polisi (Nopol) L 8596 UQ menabrak dua pengendara motor di perempatan Traffic Light Jalan Lingkar Selatan (JLS), Dukuh Kecamatan Sidomukti, Rabu (20/7) petang.


Dua pengendara motor Kawasaki KSR nopol H 5158  EK diketahui adalah pelajar, Sepa dan Linda Zahra tewas di lokasi kejadian. 

Kedua korban yang meninggal langsung dilarikan ke RSUD Kota Salatiga. Sementara, sopir truk kontainer yang masih didata petugas diamankan. 

Hingga kini, petugas Satlantas Polres Salatiga masih melakukan upaya mengevakuasi truk yang terguling sesaat setelah menabrak motor dan pohon. 

Bendi, warga Kabupaten Semarang, salah seorang saksi mata mengatakan, truk kontainer melaju dari arah Tingkir, Salatiga menuju ke arah Semarang.

"Sesampai dilokasi kejadian, truk oleng ke kiri dan menabrak pohon," ujarnya. 

Nahas, saat bersamaan pengendara motor Kawasaki melaju searah truk kontainer yang mengalami rem blong. 

"Motor yang kendarai berboncengan dia cewek, tepat di sebelah truk kontainer. Motor itu tertimpa kontainer sesaat akan terguling. Keduanya meninggal di lokasi," terangnya. 

Karena kejadian ini, arus lalulintas tersendat. Evakuasi truk kontainer dibantu mobil derek untuk mengembalikan posisi truk. 

Kanit Laka Satlantas Polres Salatiga Ipda Meisal membenarkan jika kejadian tersebut disebabkan gagal fungsi rem alias blong. 

"Truk kontainer muatan jagung melaju dari dari arah Tingkir ke Blotongan. Sesampainya diturunan JLS Kumpulrejo mengalami gagal fungsi rem," ungkap Marshal.

Ia menyebutkan, sopir truk kontainer sudah berupa melakukan pengereman, namun tetap tidak berhasil. Di tempat yang sama, terdapat Showroom Aulia sehingga sopir inisiatif membanting truk ke kiri dan menabrak pohon. 

"Di saat bersamaan, dari arah yang sama melaju motor dikendarain dua pelajar. Kondisi korban, meninggal dunia. Sopir hanya mengalami lecet," imbuhnya.