Saat mengadakan Refleksi Akhir Tahun 2024, Direktur Utama Lembaga Penyiaran Publik (LPP) Televisi Republik Indonesia (TVRI) mengungkapkan fakta yang selama ini tidak diketahui orang banyak.
- Pahit, Tim Garuda Gagal Hadang Tim Samurai
- FIFA Bakal Cek Lagi Kondisi Stadion Manahan
- Atlet dan Official Tiba di Kota Solo, Panitia Siapkan Bus Spesifikasi Khusus
Baca Juga
Penampilan Tim Sepak Bola Provinsi Aceh pada PON XXII yang sangat dirindukan warga Aceh ternyata pada hari pertandingannya tidak bisa disaksikan oleh para penggemarnya di Aceh.
Pada Pekan Olah Raga Nasional (PON) yang berlangsung di Aceh dan Sumatera Utara 2024 ini, penampilan Tim Sepak Bola Provinsi Aceh sempat menimbulkan kehebohan. Karena pada laga pertama, mereka mengandaskan Tim Sepak Bola Provinsi Banten dengan skor 3-2.
“Sayangnya laga bola tersebut yang tidak ada yang menyiarkan. Karena hak eksklusif pertandingan bola PON dipegang oleh salah satu grup televisi swasta yang tidak memiliki jaringan terestrial di Aceh. Hal ini menyulut warga Aceh mendemo kantor TVRI Stasiun Aceh,” ungkap Iman Brotoseno, pada Kamis, (19/12) siang.
Panitia Besar (PB) PON, Pemerintah Provinsi (Pemprov Aceh), dan TVRI Stasiun Aceh serta pemegang hak siar akhirnya berembuk dan mencapai kesepakatan khusus. Untuk pertandingan Tim Sepakbola PON Provinsi Aceh disiarkan melalui TVRI Stasiun Aceh.
Atas dasar kesepakatan tersebut, penampilan Tim Sepak Bola Provinsi Aceh akhirnya bisa ditonton di seluruh provinsi. Tim Aceh sendiri tampil sangat impresif dan berhasil mencapai babak semifinal.
Peristiwa ini membuktikan kemampuan jangkauan siaran TVRI yang tidak tertandingi dengan cakupan 73,44% dari total wilayah Indonesia dan juga kedekatan antara TVRI dengan masyarakat, khususnya masyarakat daerah Aceh. 
- Wali Kota Semarang Minta Atlet Waspadai Covid-19
- Sukun U23 League : Persigala Sukses Puncaki Klasemen Sementara
- Gaungkan Semangat Merdeka Bekerja, RSUD Loekmono Hadi Kudus Buka Inovasi Demi Pelayanan Prima
