Sebanyak enam Pimpinan Anak Cabang (PAC) dan 109 ranting di Grobogan Jawa Tengah menolak hasil Koferensi cabang (Konfercab) ke-7 GP Ansor Grobogan.
Ketua Tim Pemenangan Rinduwan, Muridan mengatakan, enam PAC yang menolak hasil konfercab tersebut yakni PAC Kedungjati, PAC Tanggungharjo, PAC Penawangan, PAC Brati, PAC Toroh, dan PAC Wirosari.
Penolakan tersebut dilakukan karena mereka menilai pelaksanaan konferensi ke-7 GP Ansor Grobogan sudah tidak fair.
Dalam konferensi pers yang digelar di Pendapa Kabupaten Grobogan, Sabtu (26/4) malam, menyebutkan, panitia dinilai telah melanggar tata tertib (Tatib) Konfercab dan peraturan organisasi (PO) nomor tiga.
"Saat mediasi, saya dipaksa mufakat, untuk mengundurkan diri, ini sangat mencederai peraturan organisasi," ungkap Rinduwan salah satu kandidat calon ketua didampingi para pendukungnya.
Ia mengaku dipaksa oleh perwakilan PP dan PW GP Ansor agar dirinya mundur dari kontestasi pemilihan Ketua PC GP Ansor tersebut.
"Ketika saya disuruh menandatangani berita acara, saya memilih kabur (meninggalkan lokasi) karena di situ sudah tidak fair lagi," tegasnya.
Ia menyampaikan, setelah dirinya meninggalkan forum musyawarah, panitia konfercab kemudian menetapkan ketua terpilih.
"Dengan ini saya sebagai calon ketua merasa dicurangi dari awal penetapan sampai hari ini," ucapnya.
Ketua Tim Pemenangan Rinduwan, Muridan mengatakan pihaknya merasa dicurangi sejak tahap pemberian surat dukungan dari PAC lantaran pihak panitia tidak memberikan sosialisasi menyeluruh terhadap peserta.
"Proses verifikasi yang seharusnya sudah diselesaikan sejak awal, baru dilakukan verifikasi jelang konfercab," terang Muridan.
Pihaknya, bersama PAC pendukung pun menolak penetapan Harsono sebagai ketua GP Ansor Grobogan periode 2025-2029.
Ketua PAC GP Ansor Kedungjati Iwan Ulumudin mengutarakan, saat pihaknya berusaha menenangkan Rinduwan karena adanya tekanan, pimpinan sidang memaksa masuk dan langsung memutuskan secara aklamasi.
"Karena merasa kecewa dengan pimpinam sidang, kita para pendukung sahabat Rinduwan langsung meninggalkan lokasi untuk menguatkan sahabat kita yang sedang diciderai ini," ungkap Iwan.
Terpisah, Ketua terpilih Harsono mengatakan, adanya penolakan tersebut karena ada faktor internal yang menekan mereka, sehingga ada penolakan.
"Dalam forum, 90 persen peserta memberikan dukungan kepada saya, dan pelaksanaan konfercab sudah sesuai tatib. Untuk lebih detilnya komunikasi langsung dengan PAC," pungkasnya.
- Luthfi: Indikator BPS Penentu Arah Kebijakan Ekonomi Jateng
- Semarang Raya Bakal Jadi Tuan Rumah Porprov Jawa Tengah XVII
- Wali Kota Semarang Ajak Semua Pihak Jaga Kerukunan Selalu Harmonis