Satu orang tewas dan seorang lainnya mengalami luka bakar akibat kebakaran hebat di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Logam Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Dinperindag) Purbalingga di Jalan Kopral Tanwir Kelurahan Purbalingga Lor KecamatanPurbalingga, Minggu (24/1/2021) dini hari.
- Ditlantas dan Polres Semarang Gunakan Metode TAA Gelar Olah Lokasi Kecelakaan Bawen
- Polres Pekalongan Ciduk Ayah Kandung yang Diduga Bunuh Bayinya di Rumah
- Pemutakhiran Jadwal KA DaOp 4: Pembatalan Jadwal Kereta Berangkat Dan Tiba Semarang
Baca Juga
Satu orang tewas dan seorang lainnya mengalami luka bakar akibat kebakaran hebat di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Logam Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Dinperindag) Purbalingga di Jalan Kopral Tanwir Kelurahan Purbalingga Lor KecamatanPurbalingga, Minggu (24/1/2021) dini hari.
Korban tewas dalam kebakaran itu Bintara (22) warga Purbalingga. Korban Bintara meninggal di lokasi kejadian di kamar blok 18.
Sedang korban luka Toto Ariyanto (23) warga Desa Sokaraja Lor RT 2 RW 2 Kecamatan Sokaraja Kabupaten Banyumas.
Toto mengalami luka bakar di kedua pipi, tangan kanan dan jari. Toto kini dirawat di Rumah Sakit Siaga Medika Purbalingga.
Komandan Satpol PP Purbalingga Drs Suroto, M.Si yang dihubungi Minggu (24/1/2021) mengungkapkan, kebakaran terjadi mulai pukul 21.15 WIB di blok 13-18.
"Berdasarkan pemeriksaan polisi dan keterangan para saksi, pada saat kejadian di blok 18 terdapat empat orang, masing-masing Bintara, Toto Ariyanto dan dua orang lainnya sopir dan kenek mobil tangki BBM. Saat itu sedang mengisi BBM kedalam beberapa drum. Namun, saat dalam ruangan di kamar blok 18, korban Bintara menyalakan korek untuk merokok. Dan tiba-tiba api langsung menyambar BBM hingga api membesar merambat ke blok 17,13,14,15 dan blok 16,†terang Suroto.
Suroto mengatakan, mendapat laporan terjadinya kebakaran mobil pemadam kebakaran Satpol PP sebanyak enam unit langsung memadamkan api.
Api bisa dijinakkan sekitar pukul 23.10 WIB.Sedang sisa-sisa bara api dipastikan padam pada Minggu (24/1) dini hari.
Akibat kebakaran itu, lanjut Suroto, selain korban jiwa manusia, juga menimbulkan kerugian material berupa enam blok workshop terbakar, tiga unit kendaraan roda 4, 2 unit sepeda motor yang tinggal tersisa kerangkanya, 18 drum BBM terbakar, dan bahan material logam di lima blok.
"Kerugian ditaksir sekitar Rp 4 miliar,†kata Suroto.
- Senam Berjarik Untuk Memperingati Hari Ibu
- Malam Ini: Warga Muhammadiyah Batang Gelar Salat Tarawih Perdana
- Warga Kaligondang Purbalingga Tewas Tersengat Listrik
