Walikota Salatiga Siap Jalani Sanksi

Sejak dua hari terakhir beredar viral foto di semua lini massa Walikota Salatiga Yuliyanto saat memimpin rapat kalangan Forkopinda di Rumdin Walikota tak mengenakan masker.  


Foto tersebut disandingkan dengan tulisan berita sebuah media online terkait aturan baru jika warga Salatiga tidak mengenakan masker akan ada sanksi yakni menyapu jalanan selama dua jam lamanya.

Ketika hal ini dikonfirmasi langsung ke Walikota Salatiga Yuliyanto, yang bersangkutan tersenyum geli.

Namun sejurus kemudian langsung memberikan penjelasan apa alasan beliau tidak mengenakan masker saat itu.

"Khan itu rapat di rumah dinas saya lagi bicara sedang yang lain tetep jaga jarak dan semua pakai masker," kata Walikota Yulianto, Kamis (18/6) petang.

Ia menjelaskan, jika dalam kondisi berbicara siapa pun diperkenankan untuk melepas sejenak jika akan berbicara.

"Nanti siapa lagi yang bicara juga dibuka saat bicara, termasuk membahas Perwali berkaitan dengan sanksi protokol kesehatan termasuk 'kalo' tidak memakai masker," ujarnya dalam pesan WhatsApp.

Dia mengajak semua pihak menaati jika Perwali terkait penggunaan masker telah diberlakukan. Warga yang tidak mematuhi protokol kesehatan harus bersedia dihukum menyapu jalanan selama dua jalan, tak terkecuali dirinya sebagai Walikota.

Sebelumnya, Rabu (16/6) Walikota Salatiga Yuliyanto beserta jajaran Forkopinda se-Salatiga menggelar rapat membahas pembentukan Perwali bagi warga Salatiga yang tidak mengenakan masker akan ada sanksi sosial berupa menyapu jalanan selama dua jam.