Belasan pelajar SMA dan SMP terjaring razia petugas kepolisian di sebuah warung berada Desa Selo Kecamatan Tawangharjo Kabupaten Grobogan, Kamis (16/11).
- Petani Tanjung Kulon Pekalongan Buat Langkah Baru Kelola Limbah Pertanian
- Bupati Purbalingga Apresiasi Kicau Mania Piala Danyonif 406/CK
- Tasyakuran Peresmian Kantor Baru IWO Kota Tegal, Ketua IWO: Jaga Marwah Organisasi
Baca Juga
Para pelajar tersebut tertangkap saat sedang berada di sebuah warung padahal jam pelajaran masih berlangsung.
Kapolsek Tawangharjo, AKP Umbarwati mengatakan, dalam kegiatan tersebut, tercatat sebanyak 14 pelajar dari sejumlah sekolah terjaring dalam sebuah razia.
"Para pelajar tersebut, kemudian kami bawa ke Polsek Tawangharjo untuk kita berikan pembinaan,’’ kata AKP Umbarwati.
Sebelum mengangkut para pelajar tersebut ke Polsek Tawangharjo, AKP Umbarwati, sebelumnya memberikan imbauan terlebih dahulu kepada pemilik warung.
‘’Kita ingatkan pemilik warung, agar tidak melayani para pelajar yang jajan pada saat jam sekolah masih berlangsung,’’ terangnya.
Tak hanya memberikan pembinaan pada para pelajar, dalam kegiatan tersebut Polsek Tawangharjo juga menghadirkan orang tua dan para guru bimbingan konseling (BK) dari masing-masing pelajar.
Selain itu, para pelajar yang membolos juga diminta untuk membuat surat pernyataan yang agar tidak mengulangi perbuatan tersebut.
"Kami berharap ini menjadi efek jera bagi pelajar, sehingga mereka tidak mengulangi lagi perbuatannya membolos sekolah serta berkeliaran di jam sekolah," sambungnya.
AKP Umbarwati mengaku, pihaknya akan terus melakukan razia terhadap para pelajar yang membolos pada saat jam pelajaran.
"Ini demi masa depan mereka. Mereka adalah generasi muda harapan bangsa. Jangan sampai, mereka salah pergaulan hingga menyebabkan para pelajar tersebut terjerumus pada dunia narkoba, miras, tawuran dan bahkan berbuat kriminal," pungkasnya.
- Lima Imam Besar dari Abu Dhabi Dijadwalkan Pimpin Salat di Masjid Sheikh Zayed Solo
- Sambut Musim Hujan: Penanganan Dan Pembersihan Enceng Gondok
- Hutang Janji Seribuan Jamaah Haji Kota Kretek Ditagih Penjabat Bupati Kudus