6.000 Atlet Ikuti Popda Kabupaten Magelang 2023

Tercatat 6.000 atlet SD/MI, SMP/MTs, SMA/SMK/MA ikut turun dalam Pekan Olah Raga Pelajar Daerah (POPDA) Kabupaten Magelang 2023.


Bupati Magelang Zaenal Arifin menyambut baik Popda tahun ini. Mengingat kegiatan olah raga pelajar ini sempat terhenti dua tahun akibat Pandemi Covid-19.

Dia mengatakan, ajang pesta olah raga daerah ini bisa menjadi momentum kebangkitan prestasi dan menyongsong masa depan lebih baik melalui generasi muda (pelajar) di Kabupaten Magelang.

"Saya berpesan, bertanding boleh untuk meraih kemenangan tetapi juga harus tetap menjaga sportivitas," katanya, usai membuka POPDA Kabupaten Magelang, 2023 di GOR Gemilang, Senin (20/2).

Dia berharap, ajang olah raga ini bisa menjadi titik kebangkitan ekonomi dan lainnya. Kegiatan ini akan berdampak efek terhadap sisi ekonomi secara tidak langsung dan menjauhkan dari resesi dan inflasi.

Kepala Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga (Disparpora), S Ahmad Husein menyampaikan, olah raga merupakan bagian dari program pembangunan manusia Indonesia seutuhnya harus diselenggarakan dengan cara bertahap, berjenjang dan berkesinambungan. 

Husen menyebut, tujuan Popda 2023 untuk memelihara dan meningkatkan persatuan dan kesatuan, menyalurkan minat bakat pelajar di bidang olahraga. Selain itu, mengukur pembinaan olahraga pelajar di tingkat Provinsi Jawa Tengah.

Popda akan dilaksanakan mulai 20-25 Februari 2023. Peserta akan bertanding mengikuti POPDA ini adalah atlet pelajar 13 cabor, diikuti 6.000 atlet dan 288 orang panpel, wasit dan juri.

Lokasi pertandingan terbagi menjadi beberapa titik. Cabang atletik di SMA Taruna Nusantara, bola voli di lapangan drh Soepardi, Taekwondo di GOR Gemilang, tenis meja di balai Desa Sawitan, sepak bola di Stadion Gemilang dan SMA TN.

"Cabang pencak silat di GOR Polresta Magelang, panahan di lapangan Desa Mungkid, dan sepak takraw di GSG Borobudur," papar Husein.