Akun Twitter PM India Diretas Linimasa Promosikan Penipuan Bitcoin

Akun Twitter personal milik Perdana Menteri India Narenda Modi diretas oleh pihak tidak dikenal.


Tidak jelas bagaimana tepatnya para pelaku mendapatkan akses ke akun @narendramodi atau untuk berapa lama akun tersebut diretas, dikutip dari Kantor Berita Politik RMOL.

Namun Kantor Perdana Menteri (PMO) mendesak publik untuk mengabaikan setiap cuitan yang baru-baru ini tidak biasa dari akun tersebut.

Salah satu cuitan penipuan yang dibuat oleh peretas akun Modi yang sekarang sudah dihapus tampaknya berusaha untuk mempromosikan salah satu penipuan pemberian cryptocurrency atau mata uang kripto paling klasik.

Menurut beberapa gambar tangkapan layar, diseburkan bahwa akun Twitter Modi yang diretas mengklaim bahwa India telah secara resmi mengadopsi bitcoin sebagai alat pembayaran yang sah.

Dalam sebuah pernyataan yang dikirim melalui email kepada Reuters, juru bicara Twitter mengatakan penyelidikan mengungkapkan tidak ada tanda-tanda akun lain yang terkena dampak saat ini.

Namun Russia Today pada Minggu (12/12) mengabarkan bahwa ini bukan pertama kalinya akun Twitter yang ditautkan ke Narendra Modi disusupi dan digunakan untuk mempromosikan penipuan kripto. Hal semacam ini juga pernah terjadi pada September 2020 lalu.