Anies Merinding Saat Cium Janggut Rasulullah

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang tengah melakukan kunjuungan kerja ke Turki mendapat kesempatan salat Jumat berjamaah dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan di Masjid Ayyub al-Anshari.


Tidak hanya berkesempatan bersalat bersama, Anies juga mendapat kesempatan berharga lain, yakni mencium helaian janggut milik Rasulullah.

Anies dalam akun Instagram miliknya bercerita bahwa dia diajak Erdogan masuk ke dalam ruang kecil di dekat makam Abu Ayyub al-Anshari usai salat Jumat. Di tempat ini, Erdogan bersama dengan beberapa imam membaca ayat suci bergantian selama lebih dari sejam.

Setelah itu, ada seorang yang membawa barang berbentuk tabung yang dibungkus kain hingga sepuluh lapis berwarna hijau dan putih.

"Ternyata yang dibungkus itu adalah sebuah botol kecil yang kacanya amat bening dan di dalamnya terlihat sehelai rambut. Botol itu kemudian diletakkan di meja kecil depan Presiden Erdogan, persis di samping tempat saya duduk," kata Anies, dikutip dari Kantor Berita RMOL

Tak lama kemudian, Erdogan memegang botol tersebut dan menciumnya. Ia lalu memberikan tabung itu ke Anies. Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu lalu mencium botol itu sebagaimana yang dilakukan Erdogan.  

Ia berikan botol itu pada saya. Saya pun menciumnya. Semua masih hening, suasananya menggetarkan. Bulu kuduk terasa berdiri. Apapun sebabnya, tapi faktanya adalah terasa merinding," tutur Anies.

Anies lantas sadar bahwa tabung yang diciumnya itu berisi helaian janggut dari Nabi Muhammad SAW.

"Botol yang bening itu menyimpan sehelai rambut dari janggut Rasulullah SAW. Siang itu, kami berdua yang berkesempatan untuk menciumnya," ujar Anies.

"Sebuah pengalaman luar biasa. Itu semua terjadi tanpa direncanakan. Allah Sang Maha Pengatur mentakdirkan semua itu terjadi di sebuah masjid yang dekat dengan sejarah perjuangan, Masjid Eyup Sultan," imbuh dia.

Dalam kunjungannya ke Turki, Anies bertemu dengan beberapa tokoh penting. Selain Erdogan, dia juga bertemu dengan Fatih Turan yang menjabat sebagai Dirjen Istanbul Water and Waste Management dan membahas mengenai pengalaman sistem pengelolahan air.