Animo Membludak, Walkot Pekalongan Dorong Pemenang Festival Balon Udara Makin Kreatif

Penyerahan hadiah pada para pemenang Pekalongan Ballon Festival 2024. Ist
Penyerahan hadiah pada para pemenang Pekalongan Ballon Festival 2024. Ist

Festival Balon Udara Tambat Pekalongan Tahun 2024 telah sukses digelar. Setelah melewati babak penyisihan dan grandfinal, terpilih 6 pemenang komunitas balon terbaik dalam acara After Party Pekalongan Balloon Festival 2024.


"Penilaian ini tidak hanya dari kreativitas balonnya saja, tetapi ada aspek penilaian lain seperti kerjasama, kesolidan dan kostum yang dikenakan tim peserta, apakah balon itu berhasil terbang atau tidak, dan sebagainya yang memang dinilai oleh tim juri yang sudah berkompeten,"kata Walikota Pekalongan, HA Afzan Arslan Djunaid, dalam keterangannya, Kamis (18/4).

Adapun 6 pemenang komunitas balon terbaik dalam Pekalongan Balloon Festival 2024 yakni Juara 1 diraih oleh Tim Repawega12, Juara 2 Tengok Team, Juara 3 Tim Pemuda Soko, Juara Harapan 1 dimenangkan oleh Tim Adu Mekanik, Tim Marko Squad mendapat Juara Harapan 2, dan Harapan 3 Tim dimenangkan oleh Tim Bah Di Hore. 

Untuk para pemenang, selain mendapatkan trophy dan piagam penghargaan, juga memperoleh hadiah uang pembinaan untuk Juara 1 senilai Rp5 juta, Juara 2 Rp3 juta, Juara 3 Rp2 juta, dan juara Harapan 1, 2, dan 3 mendapat uang masing-masing Rp1 juta.

Selain walikot hadiah juga diserahkan secara langsung oleh Ketua Dekranasda Kota Pekalongan Hj Inggit Soraya, perwakilan Kapolres Pekalongan Kota, perwakilan Airnav Indonesia Cabang Semarang, perwakilan dari Direktorat Navigasi Penerbangan Kementerian Perhubungan Okta Kurnia Putra dan Kasdim 0710/Pekalongan Mayor Arh Ahmad Thohir.

Penyerahan hadiah  bertempat di Taman Wisata Laut (TWL) Pantai Pasir Kencana Pekalongan, Rabu malam (17/4). Dalam acara penyerahan lomba itu, dimeriahkan oleh spesial perform dari guest star Foya Koya and Hits Entertainment.

Aaf, sapaan akrab walikota Pekalongan, menilai pelaksanaan festival balon tambat tahun 2024 ini berjalan sukses, dan lebih meriah serta mengundang banyak animo masyarakat untuk datang menyaksikan.

Ia mendorong, bagi tim peserta balon baik yang sudah menjadi pemenang maupun belum untuk bisa lebih kreatif dan solid lagi di tahun-tahun mendatang. 

Menurutnya, festival balon tambat ini tidak menghilangkan budaya menerbangkan balon udara, justru kegiatan ini sebagai wadah agar tradisi balon bisa tetap dilestarikan dengan tetap mengutamakan keselamatan penerbangan. Pihaknya berharap, ke depan festival balon udara tambat ini bisa lebih semarak dan mencegah adanya penerbangan balon udara secara liar.

Pihaknya bertterimakasih kepada Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah III Surabaya dan Airnav Indonesia yang telah berkoordinasi dan membantu penyelenggaraan festival balon tambat di Kota Pekalongan. 

"Walaupun tadi pagi masih ada masyarakat yang menerbangkan balon udara secara liar, atas kerjasama baik TNI, Polri, Camat, lurah, RT/RW, jumlahnya sudah berkurang secara signifikan dari tahun ke tahun. Mudah-mudahan di tahun depan sudah zero balon liar," jelasnya. 

Perwakilan dari Direktorat Navigasi Penerbangan Kementerian Perhubungan Okta Kurnia Putra menyampaikan apresiasi dan atensi luar biasa atas upaya penanganan balon udara di Kota Pekalongan. 

Okta meneragkan, dari Kementerian Perhubungan memiliki atensi besar terhadap pengendalian balon udara. Sebab, di langit Kota Pekalongan ini ada jalur penerbangan yang digunakan untuk operasional pesawat udara.

"Dalam rangka menjaga operasional ini tetap berjalan lancar, tentunya pengendalian balon udara yang diterbangkan liar harus dilakukan dengan baik, salah satunya dengan penyelenggaraan event Festival Balon Tambat 2024 ini," tandasnya.