Bakar Motor serta Coba Racuni Istri, Warga Sukoharjo Diringkus Polisi

Polres Sukoharjo berhasil mengungkap kasus tindak pidana pencurian dan perusakan barang, yang dilakukan TH (26), warga Desa Gentan, Baki, Sukoharjo.


Kasus tersebut dilatarbelakangi masalah suami istri, yang dalam proses perceraian. Bahkan pelaku sempat mencoba membunuh istrinya dengan cara meracuni.

Kasus terjadi pada hari Minggu (5/12), diketahui pelaku mencuri sepeda motor Honda Beat No. Pol AD 3868 AFB. Saat itu sepeda motor sedang digunakan korban Purnami (46), berada di Halaman Parkir Gedung Sejahtera Cemani (GSC), Desa Cemani, Kecamatan Grogol, Sukoharjo. Mengetahui motornya hilang, korban dan anaknya Fitri (23) melapor ke Polsek Grogol.

"Beberapa kemudahan penyidik berhasil menemukan sepeda motor tersebut di  Desa Pandeyan, Grogol, ditemukan dalam kondisi sudah dibakar," ungkap Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan, saat konferensi pers di Mapolsek Grogol, Selasa (14/12).

Kapolres melanjutkan, setelah memperoleh barang bukti, petugas kemudian melakukan penyelidikan kembali dan ditemukan bahwa pelaku adalah TH, yang tidak lain adalah suami dari Fitri Agustina.

Pelaku ditangkap petugas di kosnya di Desa Cemani, Kecamatan Grogol, Sukoharjo.

"Selain peristiwa pencurian dan pengrusakan barang tersebut, pelaku juga melakukan percobaan pembunuhan kepada Fitri Agustina, yaitu dengan cara menaruh racun apotas yang dimasukan kedalam tempat minum dirumah Fitri Agustina," jelasnya.

"Dan air berisi apotas tersebut sudah sempat diminum oleh Fitri Agustina namun berhasil dimuntahkan, sehingga dirinya selamat," tambahnya.

AKBP Wahyu Nugroho menjelaskan bahwa motif dari kejadian tersebut, karena pelaku TH ini sakit hati karena proses perceraiannya dengan Fitri Agustina. 

Atas perbuatannya, pelaku melanggar  Tindak  Pidana Pencurian  dan  Perusakan  Barang,  sebagaimana  yang  dimaksud  dalam  Pasal  362  KUHPidana  dan Pasal 406 KUHPidana dengan ancaman hukuman dengan pidana penjara selama-lamanya lima tahun.

"Dan untuk kasus percobaan pembunuhan sedang dilakukan penyelidikan oleh petugas, serta kita masih menunggu hasil laboratorium dari dinas terkait," tandas Kapolres.