Baksos Pelayanan Keluarga Berencana Dalam Rangka Milad Aisyiyah Ke-107 Di Karanganyar 

Ketua Pimpinan Daerah Aisyiyah Kabupaten Karanganyar Hidiyah Rohmani menyebut bahwa Aisyiyah sangat fokus dan peduli terhadap kesehatan masyarakat termasuk kesehatan ibu dan anak.

"Salah satunya adalah bakti sosial layanan KB yang diadakan oleh Aisyiyah bekerjasama dengan dinas terkait di Karanganyar," jelasnya, Selasa (07/05). 

Menurutnya, partisipasi masyarakat terkait program Keluarga Berencana (KB) terjalin cukup baik.

Hari ini Baksos digelar di Pembinaan Kesejahteraan Umat (PKU) Muhammadiyah dengan peserta 59 orang aseptor (penerima) program KB. 

Kemudian 15 orang dilayani di Puskesmas Jaten, dan 5 orang menjalani MOW (metoda operatif wanita) yakni KB jangka panjang dengan mengikat saluran indung telur. Metoda ini dilaksanakan di RS Onkologi Surakarta.

"Program layanan KB ini bukan hanya untuk membatasi kelahiran saja namun untuk merencanakan jarak kelahiran anak. Agar bisa memaksimalkan pendidikan anak, ekonomi juga tidak terlalu berat," tandasnya. 

Ketua Majelis Kesehatan Pimpinan Daerah Karanganyar, dr. Husnul Dwityasari sampaikan baksos layanan KB ini dimulai 16 April hingga 10 Mei dan tercatat sudah melayani 2.865 aseptor. 

"Dilaksanakan di 68 titik lokasi. Dan puncaknya dilaksanakan di tiga lokasi, yakni PKU Muhammadiyah, Puskesmas Jaten dan RS Onkologi Surakarta," paparnya. 

Layanan KB ini diikuti oleh ibu-ibu usia produktif dengan rentang usia di atas 30 tahun namun di bawah 50 tahun.

Ada tiga layanan KB yang ditawarkan.

"Ada IUD (Intra Urine Device), implan dan MOW (metode operatif wanita)," pungkasnya.