Bantu Korban Banjir, Kodam Dirikan Dapur Umum

Aktifitas Dapur Umum Yang Didirikan Kodam IV/Diponegoro Untuk Korban Banjir (19/03). Dokumentasi/Umar Dani/RMOLJateng
Aktifitas Dapur Umum Yang Didirikan Kodam IV/Diponegoro Untuk Korban Banjir (19/03). Dokumentasi/Umar Dani/RMOLJateng

Bencana banjir yang melanda Semarang, Demak dan Kudus membuat jajaran Kodam IV/Diponegoro tergerak untuk membantu para korban banjir dengan membuka dapur umum.


Kapendam IV/Diponegoro, Kolonel Inf Richard Harison, mengatakan Kodam IV/Diponegoro gencar menyalurkan bantuan kepada para pengungsi banjir di Kabupaten Demak, Kabupaten Kudus dan Semarang. 

Menurut Richard, kali ini Prajurit Pembekalan dan Angkutan Kodam (Bekangdam) IV/Diponegoro bersama masyarakat bekerjasama dalam menyediakan suplai makanan dengan membuka dapur umum.

"Dapur umum yang didirikan oleh Bekangdam IV/Diponegoro tersebut dibangun untuk memenuhi kebutuhan pangan sehat bagi para pengungsi. Dimana pada bulan Ramadan disediakan juga ribuan makanan untuk sahur dan untuk berbuka puasa" kata Richard dalam rilis resmi Kodam, Selasa (19/03).

Dia menjelaskan, kegiatan kemanusiaan tersebut merupakan bentuk soliditas dan kecintaan TNI kepada masyarakat. Karena duka masyarakat juga duka bagi TNI.

“TNI dan masyarakat adalah unsur yang tidak dapat dipisahkan. Jadi apabila masyarakat kesulitan maka pasti TNI akan selalu hadir membantu, termasuk menjadi solusi dalam memecahkan setiap masalah yang mungkin ada ditengah-tengah masyarakat”, ujar Richard.

Dia mengatakan banjir yang tak kunjung surut di beberapa wilayah Jateng  mengakibatkan ribuan rumah masih terendam dan aktivitas masyarakat lumpuh total,

"Selain menyediakan pangan sehat, puluhan prajurit juga disiagakan lengkap dengan LCR (Landing Craft Rubber atau Sampan Karet-red) guna pelayanan evakuasi masyarakat" ujar Kapendam

Richard berharap, bantuan Kodam dapat meningkatkan moril masyarakat dan dapat meringankan beban masyarakat. Khususnya dalam menjaga kesehatan dengan menjaga pola makan dan mengkomsumsi makanan sehat.