Jalan program Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) milik Pemerintah Kabupaten Batang meluncurkan program tabungan pelajar.
- Menebar "Virus" Kasih Sayang ala Nam Tjhiang
- Puerto Rico, Surga Baru Pengusaha Kripto
- Manulife Sediakan Asuransi Sesuai Kebutuhan Masyarakat
Baca Juga
PT BPR Bapera membuka 2.000 rekening untuk para pelajar.
"Instruksi dari OJK untuk menumbuhkan budaya menabung di pelajar dengan program satu rekening satu pelajar," kata Direktur PT BPR Bapera Batang, Aji Setya Budi di SDN Proyonanggan 9, Kamis (14/7).
Ia menjelaskan, program simpanan pelajar (simpel) BPR Bappera tidak punya batasan jumlah yang ditabung. Pelajar bisa menabung nominal berapapun.
Aji menyebut pada tahap awal membuka 2.000 rekening dengan saldo awal Rp5.000. Untuk pilot projek, pihaknya membuka simpel di lima SD dan dua SMP.
"Target kami 10 ribu pelajar pada tahun 2023 sudah punya tabungan," jelasnya.
Aji menjelaskan, tabungan pelajar merupakan upaya edukasi tentang produk perbankan. Dengan menabung, maka para pelajar bisa berlatih untuk disiplin dan tidak konsumtif.
"Pelajar tidak perlu ke kantor. Mobil layanan kami akan datang ke sekolah-sekolah seminggu sekali. Juga bisa menabung lewat virtual account," ucapnya.
Seorang pelajar, Afina (8) bercrrita akan menabung Rp2.000 untuk awalnya. Selama ini, ia sudah menabung tapi di celengan.
"Nanti tabungan di Celengan mau saya pindah ke sini," ucapnya. 
