Sebanyak 20 ton beras zakat fitrah didistribusikan oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Semarang. Jumlah tersebut sesuai dengan target pada tahun 2020 ini.
- Momentum Hari Santri, Baznas Kota Semarang Bagikan Ratusan Sembako dan Rehab Rumah
- Pusat Layanan Kemasan Dan UMKM Center Diharapkan Mampu Dongkrak Daya Saing
- Para Musisi Resmi Jadi Pengumpul Zakat Baznas Kota Semarang
Baca Juga
Dimana pada tahun 2019, Baznas Kota Semarang mendistribusikan hanya 7 ton beras zakat fitrah. Pendistribusian dilakukan mulai 18-22 Mei 2020.
Beras zakat fitrah sebanyak 20 ton tersebut didistribusikan kepada Yayasan sosial yang terdampak pandemi Covid-19, Guru TPQ dan Madrasah, Modin, Fakir Miskin, Santri Pondok Pesantren dan mustahik lainnya.
Manager Baznas Kota Semarang Muhammad Asyhar mengatakan, beras Zakat fitrah tersebut dihimpun dari Pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Semarang dan warga Kota Semarang,
"Alhamdulillah, tahun ini Baznas Kota Semarang dapat mendistribusikan 20 ton beras zakat fitrah. Beras zakat fitrah ini pendistribusianya melibatkan Unit Pengumpul Zakat (UPZ) ditingkat Kecamatan untuk diteruskan ke fakir miskin terdampak Covid-19, jelasnya.
Terpisah, Ketua BAZNAS Kota Semarang H. Arnaz Agung Andrarasmara mengatakan, pihaknya diberi tugas untuk mendistribusikan zakat dari muzakki (orang yang berzakat) untuk mustahiq (orang yang berhak menerima zakat).
"Kami pastikan zakat fitrah yang kami distribusikan tepat sasaran. Dan tidak akan ada cerita, fakir miskin di Kota Semarang tidak bisa makan di hari Idul Fitri," ungkapnya.
Ia juga menghimbau kepada Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Masjid yang sudah mendapatkan surat keputusan dari BAZNAS Kota Semarang untuk memaksimalkan tugasnya.
"Lakukan distribusi zakat secara tepat, agar jangan sampai tetangga kanan kiri masih ada yang kelaparan," pungkas Arnaz.
Sementara itu Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mengapresiasi semangat dan capaian yang ditorehkan Baznas Kota Semarang.
"Tahun ini, peran Baznas Kota Semarang sangat dirasakan warga yang membutuhkan di saat pandemi Covid-19 ini. Pemerintah Kota Semarang sangat terbantu dari penyaluran bantuan baik yang bersumber dari zakat fitrah, zakat mal, infak dan sedekah dalam upaya pengentasan kemiskinan di Kota Semarang," tegas Wali Kota Semarang.
- Momentum Hari Santri, Baznas Kota Semarang Bagikan Ratusan Sembako dan Rehab Rumah
- Tingkatkan Ekonomi UMKM, Baznas Kota Semarang Salurkan Bantuan Alat Kerja dan Modal Usaha
- Pusat Layanan Kemasan Dan UMKM Center Diharapkan Mampu Dongkrak Daya Saing