Baznas Kota Semarang Gandeng Gapensi Untuk Rehab Rumah Rusak Pasca Bencana

Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Semarang menggandeng Gabungan Pengusaha Konstruksi (Gapensi) Kota Semarang untuk rehab rumah rusak pasca bencana dan merehab rumah tidak layak huni (RTLH) serta jambanisasi di Kota Semarang.


Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Semarang menggandeng Gabungan Pengusaha Konstruksi (Gapensi) Kota Semarang untuk rehab rumah rusak pasca bencana dan merehab rumah tidak layak huni (RTLH) serta jambanisasi di Kota Semarang.

Program tersebut merupakan implementasi program Semarang Peduli dan Semarang Sehat Baznas Kota Semarang untuk warga Kota Semarang yang masih pra sejahtera yang sudah dimulai sejak tahun 2014.

Ketua Baznas Kota Semarang, Arnaz Agung Andrarasmara mengatakan, sinergi dan kolaborasi dengan Gapensi sudah terjalin sejak tahun 2018 untuk membantu pemerintah Kota Semarang dalam percepatan pengentasan kemiskinan dengan merehab rumah yang tidak layak huni dan rumah yang rusak akibat bencana beberapa hari lalu.

"Kita terus mengajak dan mensosialisasikan kepada warga Kota Semarang untuk berzakat melalui Baznas Kota Semarang karena penyalurannya sampai kepada mustahik yang berhak menerima di Kota Semarang," tandasnya.

Ketua BPC Gapensi Kota Semarang H. Martono berharap sinergi dengan Baznas Kota Semarang berjalan dengan baik dan dapat mendukung Kota Semarang yang semakin hebat.

"Sekali lagi kita berharap kerjasama dengan Baznas Kota Semarang dapat membantu program Kota Semarang semakin hebat," jelasnya.

Manajer Baznas Kota Semarang Muhammad Asyhar menjelaskan, program RTLH ini sudah berjalan sejak 2014.

"Jika diakumulasi lebih dari 600-an rumah yang tidak layak huni sudah kita rehab dan menjadi layak huni serta nyaman untuk ditempati," tandas Ashar.