Puluhan anak yatim dan dhuafa di Kota Semarang yang tinggal di luar panti asuhan tak luput dari perhatian Baznas Kota Semarang dengan diberikannya bantuan peralatan sekolah seperti tas, sepatu dan alat-alat tulis sekolah serta paket kuota internet.
- Momentum Hari Santri, Baznas Kota Semarang Bagikan Ratusan Sembako dan Rehab Rumah
- Jelang Lebaran, Baznas Kota Semarang Salurkan Dana ZIS Rp2,3 Milyar
- Para Musisi Resmi Jadi Pengumpul Zakat Baznas Kota Semarang
Baca Juga
Puluhan anak yatim dan dhuafa di Kota Semarang yang tinggal di luar panti asuhan tak luput dari perhatian Baznas Kota Semarang dengan diberikannya bantuan peralatan sekolah seperti tas, sepatu dan alat-alat tulis sekolah serta paket kuota internet.
Program ini bersinergi dengan BNI Syariah Cabang Semarang yang dilaksanakan pada Senin (9/11/2020) di Balai Kelurahan Randusari Kecamatan Semarang Selatan.
Kegiatan dihadiri Ketua Baznas Kota Semarang Arnaz Agung Andrarasmara, Branch Manajer BNI Syariah Cabang Semarang Taufan Ansari, Manajer Baznas M. Asyhar dan Lurah Randusari Edwin Noya.
Sebanyak 21 anak yang berasal dari keluarga yang kurang beruntung tersebut merasa senang atas bantuan yang diberikan.
Salah satu penerima bantuan Iqbal berujar bantuan ini sangat membantu dirinya dan keluarga, apalagi dimasa pandemi covid-19 ini.
Branch Manajer BNI Syariah Cabang Semarang sangat bahagia bisa bersinergi dengan Baznas Kota Semarang dalam membantu anak-anak yatim piatu dan dhuafa yang membutuhkan uluran tangan.
"Kedepan dapat bersinergi lagi dengan Baznas Kota Semarang dalam program-program pemberdayaan ekonomi produktif masyarakat," ujarnya.
Ketua Baznas Kota Semarang Arnaz Agung Andrarasmara mengapresiasi atas kepedulian dari BNI Syariah Cabang Semarang yang memiliki kepedulian yang sama dengan Baznas Kota Semarang, dengan memberikan perhatian lebih kepada anak-anak yatim dan dhuafa di Kota Semarang.
"Sebelumnya kami sudah memberikan santunan kepada 250 anak yatim dan dhuafa di Kota Semarang. Kedepan anak-anak tersebut harus kita berikan keterampilan supaya lebih produktif dan bisa mandiri. Kami berharap sinergi ini akan terus dijalin apalagi dimasa pandemi covid-19 ini, syukur-syukur program pemberdayaan ekonomi produktif bagi masyarakat," harap Arnaz.
Lebih lanjut Arnaz yang juga Ketua Kadin Kota Semarang ini mengatakan akan terus berupaya mensosialisasikan gerakan sadar zakat di masyarakat dan mengajak kaum milenial untuk gemar berbagi, sehingga hasilnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat Kota Semarang yang membutuhkan.
- Jelang Lebaran, Baznas Kota Semarang Salurkan Dana ZIS Rp2,3 Milyar
- Baznas Kota Semarang dan Maybank Berbagi Kebahagiaan Bersama Anak Yatim
- Baznas Kota Semarang Salurkan 200 Beasiswa Peduli Yatim Dhuafa Senilai Rp 500 Juta
