- Peringatan Hari Otda Ke-29, Bupati Blora Dorong Tata Kelola Transparan Dan Akuntabel
- Wabup Purbalingga: Bansos Tak Boleh Salah Alamat
- Audiensi ADKASI Dan ADPSI Kepada Dirjen OTDA Kemendagri Demi Perkuat Sinergi Otonomi Daerah
Baca Juga
Sukoharjo - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Sukoharjo menyalurkan bantuan senilai Rp401.388.500 kepada 215 penerima manfaat melalui lima program unggulan.
Penyaluran bantuan dilaksanakan bersamaan dengan sosialisasi pembentukan Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Desa se-Kabupaten Sukoharjo di Pendopo Graha Satya Praja Sukoharjo, Kamis (06/02).
"Pembentukan UPZ di tingkat desa/kelurahan adalah langkah konkret dalam memperkuat sistem pengumpulan dan pengelolaan zakat di tingkat yang lebih dekat dengan masyarakat. Dengan adanya UPZ di desa/kelurahan, pengumpulan zakat bisa lebih maksimal, dan penyalurannya dapat tepat sasaran," ungkap Bupati Sukoharjo Etik Suryani dalam sambutannya.
"Upaya mewujudkan kesejahteraan masyarakat tidak hanya sepenuhnya menjadi tanggungjawab pemerintah semata, tetapi perlu adanya dukungan, kerjasama dan partisipasi dari seluruh elemen masyarakat Kabupaten Sukoharjo. Salah satunya melalui pembayaran zakat, infak dan sedekah," jelasnya lagi.
Ketua BAZNAS Sukoharjo Drs. H. Sardiyono, M.M. mengungkapkan bahwa program ini merupakan implementasi dari Program Kerja BAZNAS Kabupaten Sukoharjo Tahun 2025 dan arahan Ibu Bupati Sukoharjo tertanggal 23 Januari 2025.
Acara yang dihadiri sekitar 560 peserta ini melibatkan berbagai elemen, termasuk jajaran Forkopimda, perwakilan BAZNAS Provinsi Jawa Tengah yang diwakili Wakil Ketua IV H. Sholahuddin Aly, SH, kepala OPD, camat se-Kabupaten Sukoharjo, serta para penerima bantuan.
- NGOPI Berhasil Kuak Rahasia Kecantikan Bersama Dr. Ratih Nuryanti
- Tim Dinparta Dan Satpol PP Serbu Pujasera Demak
- Pedagang Rod As Kadilangu Serbu Jepara Dan Berkolaborasi Emas Dengan Dinparta Demak