Komandan Korem (Danrem) 074/Warastratama Solo, Kolonel Inf Achiruddin resmikan Kampung Pancasila di dusun Ngringo-Palur, Jaten, Karanganyar.
- Muncul Wacana Diskresi untuk Tambang Ilegal Gol C di Batang
- Pemkot Semarang akan Kembangkan Potensi Kearifan Lokal di Tiap Wilayah
- Polres Kebumen Gelar Ziarah Makam Pahlawan
Baca Juga
Menurutnya, Kampung Pancasila didirikan untuk membangkitkan semangat pengamalan Pancasila, yang merupakan landasan dan dasar negara. Selain itu, untuk menanamkan rasa kebangsaan dan nasionalisme yang tinggi.
"Kita membentuk satu kampung Pancasila untuk membentengi masyarakat agar tidak terpapar paham intoleran. Karena paham intoleran itu adalah bibit awal timbulnya radikal-radikal yang nantinya berkembang menjadi teror," paparnya, Senin (28/3).
Kedepan, Danrem berharap untuk semua wilayah di Kabupaten Karanganyar setiap desa harus memiliki Kampung Pancasila. Sementara untuk Soloraya sudah ada di masing-masing Kabupaten, jumlahnya 1 atau 2.
"Untuk Karanganyar, desa Ngringo ini menjadi pilot project dengan harapan semua bisa mencontoh kampung Pancasila ini. Kita support pembentukan kampung Pancasila," tandasnya.
Bupati Karanganyar Juliyatmono, sampaikan terima kasih dengan pembentukan kampung Pancasila. Nantinya, akan segera dirintis kampung Pancasila di wilayah lain di Karanganyar.
"Terima kasih sudah memprakarsai Kampung Pancasila ini, kita akan merintis dan mempersiapkan kampung-kampung yang lain agar di ciptakan seperti ini juga," ucap Bupati.
Sementara itu Dandim Karanganyar Letkol Inf Ikhsan Agung Widyo Wibowo menambahkan ada alasan khusus memilih desa Ngringo untuk launching perdana sebagai desa Pancasila.
Menurutnya masyarakat di desa Ngringo yang cukup luas ini berasal dari berbagai latar belakang yang majemuk. Namun mereka bisa hidup berdampingan tanpa konflik dan sangat guyup rukun.
"Disini demokrasi tercermin betul," tegasnya.
Terpisah Hendra ketua RW 15, Ngringo, Jaten, Karanganyar sebut dasar dari kawasan ini meluncurkan Kampung Pancasila karena karena memiliki nilai toleransi agama yang tinggi.
Kerukunan umat beragama di Kampung Pancasila terbukti dari rumah ibadah yang letaknya saling berdekatan. Meski berada dalam satu area, masyarakat di kampung tersebut tetap mengedepankan toleransi.
"Kampung Pancasila bertujuan untuk mengimplementasikan semua kegiatan di kampung ini sesuai dengan nilai luhur dan norma-norma dari Pancasila," pungkasnya.
- Kapolres Jamin Umat Kristiani Rayakan Paskah dengan Damai
- Pemeriksaan Hewan Ternak di Pasar Hewan Mranggen Demak
- Dikerjakan 140 Hari, Kapolda Jateng Resmikan Gedung Presisi Polres Pemalang