Radio Suara Kota Wali menghadirkan tiga desainer asal Demak dalam Podcast Sajadah, Selasa (4/4). Mereka adalah Arfina Yosie Puspaningrum, Dewi Luluk, Naja Arasyid bertempat di studio RSKW 104.8 FM.
- Sebuah Mobil HRV Terbang Naiki Taman Di Depan Tugu Muda, Diduga Pengemudi Ngantuk
- Dapat Keluhan Dari Ojol, DPUPR Batang Laporkan Jalan Berlubang Pantura Ke Pusat
- Gelar Sahur On The Road; Kapolres dan Dandim Wonogiri Eratkan Silaturahmi Lewat Patroli
Baca Juga
Mereka mengaku merasa puas ketika diberi kesempatan untuk fashion show pada acara Megengan Kabupaten Demak telah diselenggarakan beberapa waktu lalu.
Fashion desainer, Arfina Yosie menyampaikan, beberapa even pernah diikuti event Megengan di Demak sangat luar biasa
"Walaupun banyak even yang telah diikuti namun even Megengan ini tidak kalah luar biasanya. Mungkin karena ini baru pertama kali juga untuk kita dapat berkolaborasi begitu, sangat luar biasa," kata Yosie menceritakan pengalamannya.
Dia berharap, industri fashion di Demak ini bisa semakin baik terutama bisa memperbaiki fashion muslim.
"Mungkin anak-anak milenial mungkin yang berbusananya jarang sesuai mungkin dengan adanya kami, kita bisa memberitahukan bahwa fashion muslim yang baik. Dengan aturan yang baik itu seperti apa? Mungkin bisa dengan caranya kita mendemonstrasikan di saat di tempat umum, mungkin itu salah satu syiar kami begitu ya mbak Naja," jelasnya.
Fashion Desainer Naja Arasyid juga menyampaikan harapan ke depan terkait fashion designer di Kabupaten Demak. "Saya senang sekali karena sekarang ada sosok-sosok yang menjembatani masing-masing keahlian kami. Kalau tidak ada orang-orang yang visioner yang menyatukan kami akhirnya kami tidak bisa membuat sebuah karya yang besar," katanya.
Dia menyebut, pagelaran fashion show tersebut adalah inisiator dan visioner sehingga mampu menyatukan beberapa desainer.
"Saya berharap nanti di Demak bapak dan ibu seperti ibu Endah dan juga yang lain yang memiliki pikiran yang lebih panjang yang memang visioner bisa menyatukan kami masing-masing memiliki bakat tertentu. Jadi masing-masing ring itu dijadikan sebuah satu menjadi rantai sehingga bisa membuat nama Demak semakin terkenal lagi semakin di kenal dengan prestasinya," kata dia. 
- Siap Tarik Wisman, Pemkab Batang Bangun Wisata Sejarah Taman Syailendra
- Ratusan Koper Calon Jamaah Haji Demak Dikirim ke Asrama Donohudan Solo
- Dalam Sebulan, Kantor Pertanahan Batang Targetkan Bagi 71 Ribu Sertifikat
