Didukung UNICEF, Pemkot Pekalongan Buka Layanan Untuk Anak Rentan

Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan membula layanan Unit Pelaksana Program Kesejahteraan Sosial Anak Integratif (UP PKSAI).


Pemerintah Kota Semarang berencana akan menutup sembilan ruas jalan di Semarang. Penutupan ini rencananya dilakukan pada Kamis (31/12) mulai pukul 18.00 sampai Sabtu (2/1) pukul 06.00.

Menurut informasi, ruas jalan yang ditutup adalah Jalan Pemuda mulai dari Simpang Paragon sampai Tugumuda. Kemudian Kota Lama mulai Simpang Lejten Suprapto/Cendrawasih-Jembatan Mberok. Lalu Jalan Pandanaran mulai Tugumuda sampai Simpang Lima.

Kemudian Jalan Pahlawan mulai air mancur sampai Simpang Lima, Jalan Ahmad Yani mulai RRI sampai Simpang Lima, Jalan Dokter Wahidin mulai Simpang Kaliwiru-Sisingamaraja, Jalan Tanjung dari Simpang Imam Bonjol sampai Simpang Pemuda dan yang terakhir di Jalan Lamper Tengah Raya.

"Ini dilakukan untuk meminimalisir konsentrasi kerumunan mengingat grafik Covid-19 mulai naik. Setiap malam pergantian tahun, euforia masyarakat sangat besar, untuk itu Pemkot, Dishub, dan Polrestabes Semarang sepakat menutup beberapa ruas jalan," kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Semarang, Endro P. Martanto, Rabu (30/12).

Endro menjelaskan selain penutupan beberapa ruas jalan, Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PKM) masih tetap berjalan.

"Pertimbangannya adalah ruas jalan ini dinilai memiliki kepadatan arus lalu lintas yang padat," ungkapnya.

Disinggung apakah langkah penutupan ruas jalan ini akan dilakukan setiap hari atau akhir pekan. Endro belum bisa menentukan secara pasti.

"Kami masih tinggi keputusan Satgas Covid-19, semua tergantung perkembangan situasi di lapangan," pungkasnya.


Berita Sebelumnya

Rapat Pleno Rekapitulasi Penghitungan Suara Pilkada Semarang

Berita Berikutnya

Dinnakerind Demak: Bisa Kerja Tidak Sulit Masyarakat Disediakan Job Fair dan Pelatihan

BERITA LAINNYA

Comment