KPU Kabupaten Batang memberi perhatian lebih pada tiga kecamatan terkait distribusi logistik. Ketiganya adalah kecamatan berada di lereng gunung yaitu Kecamatan Bawang, Blado, dan Reban.
- Bawaslu-Pemda Batang Siap Tindak ASN 'Nakal'
- KPU Pekalongan: Ribuan Surat Suara Rusak, Mayoritas Kusut dan Sobek
- Jokowi: Covid-19 Bagaikan Kawah Candradimuka, Menguji dan Mengasah Bangsa Tahan Banting
Baca Juga
Ketua KPU Kabupaten Batang, Susanto Waluyo menjelaskan, distribusi logistik tidak hanya mengacu pada jarak geografis, tetapi juga mempertimbangkan letak, jumlah penduduk dan faktor lainnya.
"Prioritas diberikan kepada daerah yang terletak paling jauh dan memiliki kondisi geografis yang sulit. Strategi ini bertujuan untuk memastikan bahwa setiap pemilih, tanpa memandang lokasinya, dapat dengan mudah mengakses fasilitas pemungutan suara," jelasnya, Sabtu (3/2)
Salah satu perhatian utama KPU Batang adalah Desa Pranten di Kecamatan Bawang. Daerah ini memiliki satu perdukuhan aksesnya terputus selama dua tahun terakhir. Warga Desa Pranten harus menyeberangi sungai untuk mencapai Dukuh Pranten, sementara akses lain memerlukan perjalanan lebih jauh sekitar 20 kilometer.
KPU Batang harus memetakan apakah logistik untuk Dukuh Pranten harus melewati jalur ekstrim atau jalur lain lebih memadai. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa logistik Pemilu dapat didistribusikan sepenuhnya di seluruh Kabupaten Batang, termasuk daerah dengan akses sulit seperti Desa Pranten.
Semua upaya dilakukan agar distribusi logistik mencapai tingkat optimal menjelang H-1 hari pencoblosan.
Susanto Waluyo juga menekankan, pentingnya koordinasi dengan pihak provinsi terkait persiapan. Selain itu, perencanaan moda angkutan juga menjadi bagian integral dari persiapan distribusi logistik.
KPU Batang berharap bahwa pada tanggal 7 Februari, semua logistik Pemilu akan terdistribusi dengan baik, memastikan bahwa setiap TPS siap untuk melayani pemilih.
"Selain daerah dataran tinggi, daerah yang berdekatan dengan pantai juga menjadi fokus perhatian," tambahnya.
KPU Batang mencatat kemungkinan terjadinya rob saat Pemilu berlangsung. Oleh karena itu, instruksi diberikan kepada daerah rawan rob untuk mempersiapkan lokasi alternatif.
Hal ini dilakukan agar proses pemungutan suara tidak terganggu oleh perubahan kondisi cuaca.
- Pilbup Batang 2024 Menghangat, Giliran PKS Buka Pendaftaran, Nama Kader Internal Muncul
- Sepakat, Parpol di Wonogiri Larang Simpatisan Gunakan Knalpot Brong Saat Kampanye Terbuka
- Ribuan Kader Hadiri Konsolidasi Gugus Tugas Pemenangan Rober-Adhe