Seorang perempuan bernama Nurmawati (35) ditemukan gantung diri tapi dengan kondisi tidak wajar. Jenazah warga Kradenan Gg 9, Kelurahan Buaran Kradenan, Kecamatan Pekalongan Selatan, Kota Pekalongan itu penuh luka di sekujur tubuhnya.
- Ganjar Gelar Open House di Tawangmangu: Ajang Silaturahmi dan Nostalgia
- Rupanya, Bus Sempat Tabrak Truk Sebelum Terguling
- Warga Kejobong Purbalingga Tewas Bunuh Diri Terjun ke Sumur
Baca Juga
"Memang tidak wajar dia meninggalnya. Menurut pengakuan suami korban ini korban gantung diri," kata Kasatreskrim Polres Pekalongan Kota, AKP Ahmad Mazda Tohari di kantornya, Rabu (13/4).
Kronologis penemuan jenazah itu berawal dari laporan suami korban, MS (40) ke kerabatnya. Pengakuannya, istrinya meninggal gantung diri di blandar ruang dapur rumah korban.
Namun, saat warga datang, posisi jenazah sudah diturunkan oleh suami korban. Jenazah pun dibawa ke RSUD Bendan untuk dilakukan autopsi oleh petugas Unit DVI Bid Dokkes Polda Jateng di kamar mayat.
Kasatreskrim menambahkan tidak melihat ciri ciri orang gantung diri dalam jenazah korban. Hasil visum sementara juga menyebut korban meninggal karena dijerat bukan karena gantung diri.
"Masih kami dalami, periksa saksi saksi, suami korban masih kami amankan disini untuk kami mintai keterangan," tuturnya.
Informasi di lapangan, pihak saudara mengatakan bahwa pasangan suami istri itu sering cekcok. Korban sering mengalami kekerasan dalam rumah tangga. Korban meninggalkan anak berusia tiga tahun.
- Tim SAR Masih Cari Balita Hilang di Pemalang
- Seorang Perempuan Tewas di Dalam Rumah Diduga Bakar Diri
- Seorang Pendeta Alami Laka di Grobogan Gara-gara Mengantuk