Semarang - DPRD Jawa Tengah menekankan perlu sinergi seluruh pihak terlibat sebagai pelaksana dan pendukung ibadah haji 2025 ini.
- Warga Resah Atas Aksi Kera Berekor Panjang Yang Masuk Rumah
- MTI Serukan Pentingnya Masterplan Untuk Integrasi Dan Keberlanjutan
- DPRD Jateng Beri Saran Kuatkan Sektor Pertanian, Unggulan Berbagai Kemajuan Lahir
Baca Juga
Wakil Ketua DPRD Jawa Tengah Sarif Abdillah menegaskan antar lembaga harus bersinergi menyelenggarakan ibadah haji agar lebih baik dan tidak ada kendala. Setiap pelaksanaan, fasilitas dan pelayanan perlu ditingkatkan menghindari keluhan para jamaah selama menjalani ibadah haji.
"Kepada penyelenggara, layanan dan fasilitas terus harus mendapatkan perbaikan. Keluhan selama ini banyak terdengar, harus diselesaikan dengan adanya perbaikan pelayanan," kata Sarif, Kamis (24/04).
Wakil Ketua DPRD Jateng ini menyarankan, persiapan sebelum berangkat, sebaiknya harus perlu dimatangkan sejak awal. Beberapa hari tersisa masih ada waktu melengkapi semua kekurangan persiapan.
Setiap tahun, DPRD Jateng menyoroti permasalahan dihadapi di lapangan sebagian sama. Kebanyakan pelayanan belum bagus dan fasilitas bagi para jamaah masih kurang.
Oleh sebab itu, pihak penyelenggara dan turut mendukung pelaksanaan ibadah haji 2025 diminta lebih serius mempersiapkan keberangkatan walaupun sudah waktu dekat ini.
"Harus siap dengan keadaan dan kebutuhan yang perlu, karena waktunya juga hitungan hari saja. Tapi kita yakin akan tetap bisa matang jika sejak sebelumnya ada persiapan keseluruhan. Hanya itu yang kita harapkan, agar masyarakat beribadah nyaman dan terfasilitasi," saran Wakil Ketua DPRD Jateng itu.
Rencana calon jamaah haji diberangkatkan, mulai 1 Mei 2025. Kemudian, kepulangan para jamaah ke Tanah Air dijadwalkan pada Juni hingga Juli 2025.
- Dindagkop UKM Rembang Mulai Lakukan Sosialisasi Pembentukan Koperasi Merah Putih
- Warga Resah Atas Aksi Kera Berekor Panjang Yang Masuk Rumah
- MTI Serukan Pentingnya Masterplan Untuk Integrasi Dan Keberlanjutan