Fadli Zon: Pembangunan Infrastruktur Jangan Buat Dagangan Politik

Musibah ambruknya tiang pancang proyek tol Becakayu yang menelan korban tujuh pekerja luka-luka membuat pemerintah mengeluarkan moratorium.


Langkah Pemerintah pusat untuk menghentikan sementara seluruh pekerjaan pembangunan infrastruktur pada struktur layang yang menggunakan beban berat,  mendapat respon positif dari Wakil Ketua DPR RI,  Fadli Zon.

Fadli Zon menilai langkah Pemerintah pusat mengeluarkan Moratorium merupakan langkah yang tepat. Hal itu perlu dilakukan untuk mengevaluasi kinerja pelaksana proyek.

"Jangan sampai seluruh proyek konstruksi ini menjadi dagangan politik jelang tahun politik 2019," katanya di sela acara sarasehan budaya keris nusantara di Pendopo Kendal, Rabu (21/2).

Fadli menambahkan seharusnya dalam pengerjaan pembangunan lebih mengutamakan keselamatan dan kualitas konstruksi pembangunan, bukan malah terburu-buru seperti dikejar setoran.

"Jangan terburu-buru kayak kejar setoran saja, malah nanti akan menimbulkan korban dalam proses pembangunan, belum lagi nanti setelah digunakan bisa menimbulkan kecelakaan," tambahnya.

Melihat akhir-akhir ini sering terjadi kecelakaan pada saat proses pembangunan jalan tol, Fadli menilai pemerintah  mengevaluasi kinerja kontraktor pembangunan atas rentetan kejadian yang terjadi dalam proses pembangunan jalan tol.

"Setidaknya dalam beberapa bulan terakhir ini sudah 8-9 kecelakaan dalam proyek jalan tol, maka langkah Menteri PUPR sudah tepat untuk mengevaluasi kontrantor dan mencari penyebab atas kejadian kecelakaan itu," ujarnya.

Fadli mengatakan kemungkinan komisi 5 DPR - RI akan membentuk Panitia Kerja (Panja) untuk melakukan pemeriksaan kepada elemen yang terkait atas pembangunan jalan tol.