Surakarta - Kota Solo menjadi tuan rumah Festival Seni Budaya Kerajaan Nusantara (FSBKN) yang akan digelar selama dua hari, 14-15 Desember 2024.
- Paduan Suara Perkuat Harmoni Sosial Dan Kesatuan Antar Umat Beragama
- Pencinta Sejarah Gerah, Inisiasi Pembongkaran Makam Habib Fiktif Di Pati
- Hindari Pembelokan Sejarah, Makam Palsu Dibongkar Di Beberapa Daerah Jawa Tengah
Baca Juga
Acara ini menandai tiga momen penting yakni ulang tahun ke-93 Paguyuban Kawulo Keraton Surakarta (PAKASA), ulang tahun ke-5 Majelis Adat Kerajaan Nusantara (MAKN), dan Festival Adat Kerajaan Nusantara yang ke-3.
"Kirab Budaya berskala nasional akan melibatkan 2.500 peserta," jelas Ketua Umum MAKN, KPH. Eddy Wirabhumi, Jumat (14/13) malam.
Festival ini dibuka dengan Kirab Festival Seni Budaya Kerajaan Nusantara, yang diikuti oleh sekitar 2.500 peserta dari berbagai kerajaan Nusantara dan komunitas adat.
Kirab akan dimulai dari Sriwedari menuju Pagelaran Karaton Surakarta Hadiningrat pada Sabtu, (14/120, pukul 14.00 WIB. Dimana seluruh peserta akan mengenakan pakaian adat khas daerah masing-masing, menampilkan keindahan dan keragaman budaya Nusantara.
"Ini menjadi atraksi yang menarik. Dimana akan ada pertunjukan tarian, musik tradisional, dan iring-iringan budaya lainnya yang mencerminkan kekayaan warisan leluhur," papar Kanjeng Wiro panggilan akrabnya.
Pertunjukan seni dan budaya dilaksanakan baik di Keraton Surakarta mau pun di lokasi pendukung, seperti UNS Tower.
Festival ini juga berdampak positif terhadap perekonomian Kota Solo. Tingkat okupansi hotel mengalami peningkatan signifikan berkat kedatangan peserta kirab, kontingen kerajaan, dan wisatawan dari berbagai daerah.
Mereka bisa berbelanja di Solo, membeli kerajinan tangan, makanan, dan oleh-oleh khas kota ini, dan memberikan manfaat langsung bagi pelaku usaha kecil dan menengah (UKM).
"Selain mempromosikan budaya Nusantara, festival ini juga meningkatkan perekonomian lokal dengan menarik lebih banyak wisatawan,” lanjut Kanjeng Wiro.
Ditambahkan juga bahwa seluruh rangkaian kegiatan FSBKN gratis dan terbuka untuk umum, memberikan kesempatan bagi semua masyarakat untuk menikmati keindahan budaya Nusantara tanpa batasan.
"Mari bersama-sama merayakan kekayaan budaya Nusantara di Kota Solo pada 14-15 Desember 2024 ini. Untuk memberikan pengalaman budaya yang berkesan, sekaligus mempererat hubungan antara masyarakat dan kerajaan Nusantara," pungkas Kanjeng Wiro. 
- BPKPAD Sukoharjo Terapkan Tarif PBB 0,07% Untuk Lahan Produksi Pangan
- Tanggul Sungai Cabean Di Karangawen Jebol, Wilayah Guntur Terancam Terkena Banjir
- Paduan Suara Perkuat Harmoni Sosial Dan Kesatuan Antar Umat Beragama
