- Ratusan PPPK Pemkab Sukoharjo Ikuti Orientasi Nilai Dan Etika ASN
- 4 Proyek DAK DPUPR Banjarnegara Senilai Rp27 Miliar Tertunda
- Sambut Kapolres Baru, Polres Tegal Kota Gelar Tradisi Pedang Pora
Baca Juga
Jakarta - Sekretaris Jenderal Front Pemuda Islam Indonesia (FPII), Natsir Al-Walid, menyampaikan penghargaan tinggi terhadap kepemimpinan Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo sebagai Kapolri selama tiga tahun terakhir.
Dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu (15/12), Natsir memuji berbagai capaian yang telah berhasil dicapai di bawah komando Jenderal Sigit.
Salah satu terobosan penting yang mendapat apresiasi dari FPII adalah pembentukan Satuan Tugas Anti Korupsi oleh Kapolri. Inisiatif ini dinilai sebagai langkah strategis dalam menciptakan tata kelola kepolisian yang bersih dan akuntabel.
Dalam menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Polri di bawah kepemimpinan Jenderal Sigit berhasil menjaga stabilitas keamanan nasional. Keberhasilan ini, menurut Natsir, mencerminkan profesionalisme Polri dalam mengawal proses demokrasi di Indonesia.
"Berbagai program dan kebijakan yang diinisiasi Kapolri telah membawa perubahan signifikan dalam tubuh Polri dan memberikan dampak positif bagi masyarakat," ujar Natsir.
Ia menyoroti keberhasilan Kapolri dalam mereformasi budaya Polri menjadi lebih humanis. Menurutnya, institusi Polri kini semakin dekat dengan masyarakat melalui pendekatan yang menitikberatkan pada empati, pelayanan, dan transparansi.
Natsir juga memuji implementasi Program Prediktif, Responsibilitas, dan Transparansi Berkeadilan (PRESISI) yang dinilai berhasil meningkatkan pelayanan publik sekaligus memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap Polri.
Salah satu aspek yang turut diapresiasi oleh FPII adalah sikap Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang sangat terbuka terhadap semua kalangan dan lapisan masyarakat. Kapolri dinilai tidak membedakan latar belakang sosial, ekonomi, atau budaya dalam memberikan pelayanan.
Pendekatan yang inklusif ini, lanjut Natsir, telah memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri sebagai pelindung dan pelayan masyarakat. Pendekatan semacam ini, masih menurut Natsir, memperkuat persatuan dan kebersamaan di tengah keberagaman bangsa.
Natsir mengakhiri pernyataannya dengan harapan agar Kapolri terus melanjutkan reformasi dan menjaga keamanan nasional. "Kami mengapresiasi langkah-langkah Kapolri yang konsisten mengedepankan keadilan, ketertiban, dan keamanan bagi seluruh rakyat Indonesia," tutupnya.
- BPKPAD Sukoharjo Terapkan Tarif PBB 0,07% Untuk Lahan Produksi Pangan
- Tanggul Sungai Cabean Di Karangawen Jebol, Wilayah Guntur Terancam Terkena Banjir
- Paduan Suara Perkuat Harmoni Sosial Dan Kesatuan Antar Umat Beragama