Ganjar Pranowo akan upayakan rekonsiliasi kepada pihak Sudirman Said. Hal itu dia sampaikan saat mencoblos di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 2 Kelurahan Ganjahmungkur.
- Seorang Kades Di Kebumen Lapor Bawaslu Tentang Petahana Yang Nyalon
- Moeldoko Lebih Teruji Dibanding Prabowo Dan AHY
- Tiga Caleg PKB Hanif Dhakiri, Bisri Romly dan Sukirman Bersaing Ketat di Wilayah DPR RI Jateng X
Baca Juga
Ganjar menegaskan upaya rekonsiliasi terhadap yang berseberangan, sangat perlu. Menurutnya, tidak bisa dikarenakan Pilkada masyarakat harus terbelah. Sistem yang terbentuk dengan baik selama ini, tidak bisa dirusak begitu saja.
Kita tidak bisa membelah masyarakat. Investasi sosial itu bagus sekali. Kalau hanya dengan isu sara, isu agama, janganlah," kata Ganjar usai nyoblos didampingi istrinya, Siti Atiqoh, Rabu (27/6).
Ganjar juga langsung mengucapkan permintaan maafnya kepada masyarakat. Menurutnya, setelah pilkada Jateng semua harus kembali saling menghormati. Dia merasa jika perbedaan pilihan calon itu hal yang biasa. Ganjar yakin tidak semua partai 100 persen mendukung calon yang diusungnya.
Lebih lanjut, Ganjar juga menceritakan pengalamannya setelah terpilih pada periode sebelumnya. Kata dia, setelah setahun menjabat, banyak orang yang mengakui dukungannya kepada siapa. Dia menilai bahwa hal tersebut sangat wajar terjadi dalam pesta demokrasi.
Justeru itu, menunjukkan indepedensi masyarakat di Jawa Tengah. Dan itu yang harus kita sapa," pungkasnya.
Ganjar Pranowo didampingi isterinya, menggunakan hak pilih di TPS 2 Kelurahan Gajahmungkur, Semarang. Dia datang mengenakan baju putih dan celana jins. Tepat pukul 07.55 WIB, Ganjar memasuki kotak pemungutan suara. 
- Bergerak 1912 se-Tegal Raya Dukung Prabowo-Gibran di Pilpres 2024
- Wabup Grobogan Kembali Mendaftarkan Diri di Partai Gerindra dan Demokrat
- Anggota DPR-RI Kutuk Kekerasan Geng Motor Jogja Yang Tewaskan Seorang Pelajar
