Madrasah Miftahul Hidayah Ringinsari, Desa Kaliwader, Kecamatan Bener, mengadakan acara Halal bi Halal dan Akhirussanah yang dimeriahkan dengan wisuda 20 santriwan santriwati kelas 6. Acara ini juga dimeriahkan dengan kegiatan Kukuban Masjid Sa'adatul Abror Ringinsari.
- Binus Terapkan Kurikulum Revolusi Industri 4.0, Mahasiswa Bisa Lulus 2,5 Tahun
- Serunya Pramuka Cilik Batang Berlomba di GOR Abirawa
- Kasus Hukum: 9 Eks Pelajar Salatiga Somasi Agensi Pendidikan Karena Sudah Setor Uang Namun Tak Ada Kepastian Berangkat Pendidikan Ke Jerman
Baca Juga
Kegiatan itu dihadiri para Kyai dan Usztad, para Kepala Desa Sekitar, Forkompincam Bener, Pemerintah Desa Kaliwader, Tokoh Agama, dan para Wali Santri serta para tokoh dan warga Masyarakat Desa Kaliwader.
Selain itu, penceramah oleh Kyai Akhmad Jaelani dari Magelang dan Imam Tahlil oleh Kyai Saiful Mujab (Gus Ipul) dari Desa Kaliurip, Bener.
Ketua Panitia, Abtadiussholikhin, mengatakan, Madrasah Miftahul Hidayah merupakan sarana untuk memperkuat ukhuwah di sekitar masjid dan memberikan pendidikan keagamaan yang baik bagi anak-anak generasi muda Desa Kaliwader dan sekitarnya.
"Madrasah ini merupakan pendidikan keagamaan tingkat pra atau dasar yang bertujuan menciptakan lingkungan yang agamis dan meningkatkan kemauan anak-anak terhadap pendidikan Islam," kata Abtadiussholikhin.
Abtadiussholikhin pun berharap masyarakat dapat saling mendukung sehingga peran madrasah semakin bagus dan harapan secara luasnya lebih lagi. Ia juga berharap ada kontribusi dari pemerintah ataupun pihak manapun untuk pengembangan Madrasah Miftahul Hidayah.
Selain itu, Abtadiussholikhin menyampaikan, Madrasah Miftahul Hidayah telah menjadi salah satu lembaga pendidikan yang berkualitas di Desa Kaliwader.
"Madrasah ini telah menjadi salah satu lembaga pendidikan yang berkualitas di Desa Kaliwader, dan kami berharap dapat terus meningkatkan kualitas pendidikan dan pelayanan kepada masyarakat," ungkapnya.
Abtadiussholikhin berharap, acara Halal bi Halal dan Akhirussanah di Madrasah Miftahul Hidayah Ringinsari dapat menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan keagamaan bagi anak-anak.
Sementara itu, Maheera Shirly Alnaira Ansori, salah satu santri madrasah Miftahul Hidayah kelas 1, dari Desa Ngaran, Kecamatan Kaligesing mengungkapkan, rasa senangnya bisa belajar di Madrasah Miftahul Hidayah Ringinsari Kaliwader. Ia mengucapkan terima kasih kepada para ustad yang telah membimbingnya.
"Terima kasih kepada para ustad yang telah membimbing saya. Saya sangat senang bisa belajar di madrasah ini," tutur Aira panggilan akrabnya.
- Dikukuhkan Kamabicab, Bupati Batang Upayakan Penguatan Fondasi Kepramukaan
- Membangun SDM Unggul Maritim, Bentuk Nyata Komitmen Presiden Jokowi
- Rektor UKSW : Tantangan Sesungguhnya PT Mampu Memecahkan Masalah di Masyarakat