Sejumlah wartawati Solo ikuti Lomba Moleh Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia Persatuan Wartawan Indonesia (IKWI PWI) dan Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Surakarta.
- Gumaya Tower Hotel Tawarkan Program Berbuka Puasa Grand Buffet
- Cocok Buat Bukber! Nudel Bar Semarang Sediakan Promo Menarik Selama Ramadan
- Plaza Simpang Lima Bakal Pamit Tutup Akhir 2024, Pengunjung Dan Karyawan Sedih Ikhlaskan Mall Legendaris Di Semarang
Baca Juga
8 (delapan) wartawati yang biasanya aktif berburu berita, kini mereka harus berkutat dengan kompor dan alat dapur.
Mereka tergabung dalam 4 grup, masing-masing berisi dua orang. Semua terlihat antusias menyiapkan bahan masakan. Kekompakan juga terlihat dimana mereka saling berbagi tugas.
Para peserta lomba mengolah bahan yang telah disediakan, yakni mengkreasikan olahan dari Fiesta dengan tema Kreasi Rasa Nusantara.
Ditangan mereka banyak tercipta olahan yang mengguggah selera. Nugget, sosis yang biasanya hanya digoreng, kini dikreasikan menjadi menu dengan tampilan berbeda. Namanya juga unik, ada Balado Nugget, Sosis Tugu Bumbu Sate, Sate Sosis Maranggi
"Menu yang kita olah adalah Sosis Tugu Bumbu Sate," ucap Laras, wartawati dari IDN Time, Selasa (23/07).
Lomba masak ini diinisiasi oleh Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia (IKWI) Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Surakarta. Dalam rangka menyambut Semarak Kemerdekaan RI ke-79.
Acara yang digelar di Balai Kota Solo ini didukung oleh Fiesta dari PT Charoen Phkphand Indonesia (CPI).
Ketua IKWI PWI Surakarta, Niken Satyawati, acara diikuti ratusan anggota TP-PKK, Persit, Bhayangkari, Dharma Wanita hingga para wartawati.
"Acara ini menyambut semarak Kemerdekaan RI yang sebentar lagi berumur 79 tahun dan HUT IKWI ke-63 tahun," paparnya.
Selain memasak, IKWI PWI Surakarta juga menggelar lomba mewarnai yang diikuti 300 anak bekerja sama dengan Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) Kota Surakarta.
Anak- anak akan mewarnai gambar dengan tema Semarak Kemerdekaan RI dalam rangka Hari Anak Nasional yang jatuh pada 23 Juli.
Ketua Panitia, Vitriana Dhessy, menambahkan diperkirakan ada sekitar 1.000 orang yang akan mensukseskan acara tersebut.
"Ada banyak door prize, bazar-bazar juga. Kami berharap jadi momen kebersamaan warga Solo," pungkasnya.
- NGOPI Berhasil Kuak Rahasia Kecantikan Bersama Dr. Ratih Nuryanti
- Tim Dinparta Dan Satpol PP Serbu Pujasera Demak
- Pedagang Rod As Kadilangu Serbu Jepara Dan Berkolaborasi Emas Dengan Dinparta Demak