Asian Games 2018 akan menerapkan jaringan internet 5G, yang akan digunakan untuk autonomous car dan di venue badminton serta basketball.
- Gol Semata Wayang Belgia Singkirkan Juara Bertahan Portugal Dari Euro 2020
- Persip Siap Berlaga di Liga 4 Jawa Tengah 2025
- Manajemen PSIS Targetkan Poin Penuh Lawan Persik
Baca Juga
"Nanti jangan kaget kalau lihat ada mobil jalan sendiri tapi tidak nabrak. Kemudian di venue, rencananya badminton dan basketball, bisa lihat dengan 5G. Bedanya apa, itu bisa betul-betul kalau orang mukul smash, bisa di-freeze langsung kelihatan, kecepatannya jauh lebih tinggi," ungkap Menteri Komunikasi dan Informasi Rudiantara di Gedung Bank Indonesia (BI), Minggu (29/7).
Ia menuturkan, hal yang penting lainnya yang akan di terapkan yaitu ketersediaan WiFi dengan kecepatan 4x10 Giga Bite (GB) di Stadion Utama Senayan.
"Pada saat pembukaan nanti skenarionya Bank Indonesia kan senang foto, senang video, terus mau postingnya tidak mau nunggu pulang, maka seluler tidak akan bisa menampung 80.000 pada saat bersamaan. Jadi, kita bangunan WiFi, speednya kita sediakan 4x10 GB," tuturnya.
Dengan semangat, dia pun membandingkan fasilitas WiFi ini dengan salah satu stadion bertaraf internasional di Eropa.
"Jadi, ini besar sekali, kelasnya tidak kurang setara dengan Stadion Nocherm Barcelona di Spanyol. Jadi, semua pakai WiFi gratis tidak perlu login," tandasnya.
- Berlaga Pada Formula SAE 2024 Italia, Persiapan Nawasena Sudah 80%
- 2.487 Peserta dari Sabang dan Merauke Unjuk Talenta di Audisi Umum PB Djarum 2024
- Persibat Batang Kembali Raih Kemenangan di Kandang