Menteri Keuangan Sri Mulyani diharapkan dapat menerima tantangan debat soal utang negara dari ekonom senior Dr Rizal Ramli.
- Wakil Ketua DPRD Jateng Harap Ada Kompensasi Bagi Masyarakat Selama PPKM Darurat
- Berseberangan, Nasdem Tolak Wacana Perpanjangan Masa Jabatan Presiden
- Elektabilitas Paslon Pilkada Gubernur Jawa Tengah 2024, Andika-Hendi Dan Luthfi-Yasin Rebutan Menang Versi Survei
Baca Juga
"Sri Mulyani enggak perlu takut, dia punya dasar kenapa harus berutang toh," ujar pakar ekonomi Salamuddin Daeng ketika berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL, Senin (7/5).
Daeng menyebutkan debat tersebut merupakan hal yang baik. Pasalnya, soal utang negara merupakan hal sensitif yang bagi siapapun akan mempertanyakan dari mana dan kemana utang yang konon katanya sudah lebih dari Rp. 4000 triliun.
Terlebih, kata Daeng, tantangan yang disampaikan Rizal merupakan jawaban dari pernyataan Presiden Joko Widodo yang mempersilakan kepada siapapun untuk mendebat soal utang itu.
Menurutnya, jika bukan Sri Mulyani yang melayani tantangan debat dan menjelasakan kepada publik dalam diskusi terbuka, maka Jokowi sendiri yang akan kewalahan jika utang menjdi bagian dalam debat Pilpres 2019.
"Kalau bukan dia (Sri Mulyani) yang melayani pendebat, nanti Jokowi yang akan disikat dalam debat Pilpres," pungkas Salamuddin Daeng.
- Batal Calonkan Diri Lewat PDI-P, Ade Bhakti Coba Peruntungan Maju Nyalon di PSI
- Potong Anggaran Pengamanan Pilkada, Kapolres Sanggau Dicopot
- Fasantri Dorong Pemerintah Sahkan UU Tindak Pidana Kekerasan Seksual