KA Sancaka Yogyakarta-Surabaya, Kereta Pertama Lewati Jalur Ganda

LAPORAN : Dian Tanti Burhani

Selasa, 5 Maret 2019 | 14:03 Updated: Selasa, 5 Maret 2019 | ;14:03

Jalur ganda Stasiun Palur-Stasiun Kedungbanteng hari ini resmi beroperasi secara penuh. Dalam operasional perdana kereta api pertama yang melintasi jalur tersebut adalah KA Sancaka reguler relasi Yogyakarta-Surabaya.

Baca Juga

"Kita berhasil mengoprasikan jalur dari Stasiun Palur-Stasiun Kedungbanteng sejauh 34 KM. Adanya jalur ganda ini, perjalanan kereta bisa semakin lancar," ungkap Direktur Prasarana Perkeretaapian Dirjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan, Zamrides, Selasa (5/3).

Sementara itu Kepala KAI Daop VI Yogyakarta Eko Purwanto mengatakan, akan terus memantau pengoperasian jalur ganda Stasiun Palur-Stasiun Kedungbanteng.

Pihaknya terus memantau penyempurnaan di beberapa titik. Ke depannya untuk wilayah Daop VI yang stasiunnya sudah dibangun dan memenuhi standar, nantinya akan ada relasi dari beberapa kereta api terutama kereta komuter di Daop VI.

"Sekarang sedang kita kaji sampai dengan Palur ataupun kemungkinan besar bisa sampai Sragen juga," lanjutnya.

Semua sedang disiapkan karena untuk mengoprasikan untuk perangkat pelayanan, pemasaran masih terus dibenahi. Pengoperasian double track ini sangat mendukung karena secara kapasitas yang melewati perlintasan di Daop VI menjadi banyak.

"Dari sisi keselamatan juga lebih terjamin, karena tidak ada persilangan di wilayah Daop VI," jelasnya.

Diharapkan sebelum Lebaran jalur ganda yang saat ini dikerjakan Daop VI Yogyakarta mulai dari Stasiun Kutoarjo hingga Stasiun Kedungbanteng sudah bisa tersambung.

"Nantinya akan memberikan dampak pelayanan yang baik dan kita optimistis operasional rel ganda membuka lebih luas layanan pengguna jasa kereta api," lanjutnya.

Pihaknya juga akan mengupayakan para penumpang juga bisa naik dari Stasiun Palur agar tidak terjadi penumpukan di beberapa stasiun seperti Stasiun Balapan dan Stasiun Purwosari.