Kado HUT ke-475 Kabupaten Jepara: Turunnya Angka Kemiskinan, Naiknya Angka Pertumbuhan Ekonomi

Penjabat Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana Dan Jajaran Forkopimda Jepara Menghadiri Perayaan HUT Ke-475 Kabupaten Jepara Di Alun-Alun Setempat. Arif Edy Purnomo/RMOLJateng
Penjabat Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana Dan Jajaran Forkopimda Jepara Menghadiri Perayaan HUT Ke-475 Kabupaten Jepara Di Alun-Alun Setempat. Arif Edy Purnomo/RMOLJateng

Puncak perayaan HUT ke-475 Kabupaten Jepara diharapkan jadi refleksi mengenang dan melestarikan cita-cita kepemimpinan Kalinyamat. Hari jadi kabupaten yang dikenal sebagai Kota Ukir ini, diambil dari penobatan Kalinyamat sebagai penguasa atau Ratu Jepara pada 10 April 1549 silam.

Harapan besar itu diungkapkan Penjabat Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana, saat menghadiri perayaan HUT ke-475 Kabupaten Jepara, Kamis (18/04). Dalam kesempatan itu, Nana didapuk menjadi inspektur upacara di Alun-Alun Jepara.

Nana menegaskan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara sebagai kepanjangan tangan pemerintah, mempunyai tugas menyejahterakan rakyat. Selain itu, Nana juga memuji capaian bagus pembangunan di Jepara di bawah kepemimpinan Pj Bupati Jepara, Edi Supriyanta.

Sejumlah capaian yang dilakukan Edi Supriyanta, kata Nana, yakni penurunan kemiskinan dari 6.88%, menjadi 6.61% pada tahun 2023 lalu.

“Angka pengangguran pada tahun 2023 juga menurun menjadi 3.35%. Ada pun pertumbuhan ekonomi Jepara tercatat 5.17% pada tahun 2023, atau melebihi pertumbuhan ekonomi nasional yang mencapai 5.05%,” ujar Nana.

Meski demikian, Nana mengajak Pemkab Jepara tak bosan meningkatkan kinerja dan tidak berpuas diri. Tak hanya itu saja, Nana juga meminta Pemkab dan masyarakat melestarikan seni dan budaya asli Jepara.

“Jepara merupakan kota ukir dunia, artinya dunia sudah mengakui ukiran Jepara, tidak hanya nasional,” pungkasnya.