Kejar Target Pendapatan Pajak Bumi dan Bangunan, Bapenda Beri Diskon Denda 75 Persen

Pemerintah Kota Semarang terus mengejar target pendapatan untuk Pajak Bumi dan Bangunan (PBB). Hingga saat ini pendapatan PBB sudah mencapai 95 persen.


Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Semarang, Indriyasari mengatakan jika target pendapatan untuk PBB pada tahun 2022 adalah Rp 550 miliar, sementara hingga akhir Oktober pendapatan yang masuk dari PBB sudah mencapai Rp 520 miliar.

Iin, sapaan akrabnya, mengaku optimis jika hingga akhir tahun 2022 pihaknya bisa menutup target pendapatan dari PBB.

“Tentunya kami akan terus mengejar agar sesuai target dalam dua bulan terakhir,” kata Iin usai acara penyerahan hadiah kepada pemenang undian wajib pajak PBB yang telah membayar tepat pada waktunya, di Balaikota Semarang, pada Selasa (1/11).

Iin menyampaikan jika mulai bulan November ini, pihaknya akan memberikan diskon denda sebesar 75 persen bagi warga yang memang belum membayarkan pajaknya.

“Kami harap wajib pajak yang belum membayarkan pajaknya bisa memanfaatkan diskon denda ini yang akan berlaku hingga akhir November,” tuturnya.

Lebih lanjut, Iin mengatakan Pemkot Semarang juga baru saja mengadakan undian hadiah bagi wajib pajak yang memang membayar pajak tepat waktu sebelum 30 September. Hadiah yang diberikan berupa rumah, mobil, hingga sepeda motor.

“Pengundian ini adalah bentuk apresiasi kami kepada wajib pajak yang telah membayarkan pajak tepat waktu. Karena pajak nantinya digunakan untuk membangun Kota Semarang dan mensejahterakan masyarakat,” ungkapnya.

Sementara itu, Plt Wali Kota Semarang, Hevearita G. Rahayu membenarkan atas pemberian hadiah tersebut adalah sebagai bentuk apresiasi dari Pemkot Semarang kepada wajib pajak yang taat dan membayar pajak tepat waktu.

“Kami berharap ini bisa menjadi contoh bagi masyarakat. Karena tepat waktu, Pemkot juga memberikan apresiasi,” ucap Ita, sapaan akrabnya.

Melalui apresiasi berupa pengundian hadiah ini, Ita berharap capaian pajak pda tahun 2023 mendatang bisa lebih baik. Ia juga optimis target pendapatan  pada tahun ini bisa tercapai.

“Kita akan kejar sampai akhir tahun, karena masih ada potensi yang bisa kita manfaatkan,” pungkasnya.